Detail Gambaran Psychological Well-Being Ibu yang Bekerja dan Memiliki Anak Usia Dini di Jakarta Bibliografi Author: NAULI, NADIA OLGA ; Pandia, Weny Savitry S. (Advisor) Topik: Psychological Well-Being; Ibu Bekerja; Anak Usia Dini Bahasa: (ID )     Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2025     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis Fulltext: 201807000024_Nadia Olga Nauli_Dr. Weny Savitry S. Pandia M. Si., Psikolog._Gambaran Psychological Well-Being Ibu Yang Bekerja_3Februari2025.pdf (651.21KB; 1 download) 201807000024_Nadia Olga Nauli_LembarAdministrasi.pdf (603.66KB; 1 download) Abstract Anak usia dini merupakan individu dengan rentang usia 0-6 tahun yang sedang dalam tahap pertumbuhan dan membutuhkan stimulasi dari orang-orang terdekatnya yaitu orang tua khususnya ibu. Ibu memiliki peran yang penting pada pertumbuhan anak karena memiliki kedekatan secara emosional sehingga sebaiknya ibu terus mendampingi anak sejak lahir sampai anak dapat mandiri. Namun, seiring berjalannya waktu, banyak ibu rumah tangga yang juga menjadi wanita karir sehingga memiliki dua peran. Peran ganda dapat mempengaruhi kesejahteraan psikologis (psychological well being) ibu bekerja, dimana kesejahteraan psikologis yang baik merupakan hal yang penting bagi ibu dalam merawat anak. Penelitian ini ingin melihat bagaimana gambaran kesejahteraan psikologis ibu bekerja di Jakarta yang memiliki anak usia dini. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif. Pengambilan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner. Peneliti menggunakan purposive sampling untuk memilih partisipan. Adapun kriteria dari partisipan penelitian ini adalah ibu bekerja yang memiliki anak usia dini (0-6 tahun), bekerja penuh waktu, dan berdomisili di Jakarta. Jumlah partisipan dalam penelitian ini adalah 100 orang. Alat ukur yang digunakan peneliti adalah Ryff’s Psychological Well-Being Scale yang terdiri dari 42 item. Teknik analisa yang dipakai peneliti adalah uji normalitas, uji deskriptif dan kategorisasi berdasarkan mean empirik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesejahteraan psikologis subjek penelitian berada pada tingkat sedang, yang berarti bahwa subjek penelitian dapat memenuhi kesejahteraan psikologis mereka sebagai individu, tetapi belum sepenuhnya. Kondisi kesejahteraan psikologis ini juga menunjukkan bahwa subjek penelitian dapat mengimbangi keseharian dan tanggung jawabnya sehari-hari. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, sehingga dapat mengkategorikan tingkat kesejahteraan psikologis yang dimiliki oleh subjek. Namun, penelitian ini juga membutuhkan pendekatan kualitatif untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang kesejahteraan psikologis ibu bekerja di Jakarta yang memiliki anak usia dini. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved