Detail Hubungan Stres dan Emotional Eating pada Mahasiswa Bibliografi Author: NAINGGOLAN, THERESIA PUTRI NAULI ; Juwono, Ignatius Darma (Advisor) Topik: Emotional Eating; Stres; Mahasiswa Bahasa: (ID )     Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2025     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: 202107000181_Theresia Putri Nauli Nainggolan_LembarAdministrasi (1).pdf (480.78KB; 0 download) 202107000181, Theresia Putri Nauli Nainggolan, Ignatius Darma Juwono, M.Psi., Psikolog, Hubungan Stres dan Emotional Eating pada Mahasiswa, 3 Februari 2025 (1).pdf (1.8MB; 4 download) Abstract Stres merupakan kondisi tekanan yang dapat berdampak pada kesejahteraan individu, termasuk mahasiswa. Stres dapat mendorong terjadinya perilaku emotional eating. Emotional eating adalah tindakan makan yang dipicu oleh emosi negatif seperti kecemasan atau kesedihan, bukan karena rasa lapar. Penelitian terdahulu menunjukkan kemungkinan mahasiswa menggunakan emotional eating sebagai coping stress yang dialami. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hubungan antara perilaku emotional eating dan tingkat stres pada mahasiswa. Sebanyak 256 mahasiswa yang berkuliah di wilayah Jabodetabek terlibat sebagai partisipan penelitian ini. Mereka menjawab pertanyaan dalam kuesioner The Three-Factor Eating Questionnaire-R21 (TFEQ-R21) untuk mengukur emotional eating dan Perceived Stress Scale-10 (PSS-10) untuk mengukur stres. Uji korelasi digunakan untuk melihat apakah terdapat hubungan antara stres dan perilaku emotional eating pada mahasiswa di wilayah Jabodetabek. Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara emotional eating dan stres (Spearman rho = -0.113, p = 0.072). Hasil ini berbeda dengan penelitian terdahulu yang menemukan hubungan antara kedua variable. Perbedaan ini mungkin disebabkan karena penelitian ini memperluas karakteristik mahasiswa dengan tidak hanya pada mereka yang tengah dalam penyelesaian tugas akhir. Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa mahasiswa tidak mengalami stres dan tidak melakukan emotional eating. Penelitian ini memberikan pemahaman bahwa responden dengan kondisi ekonomi yang stabil cenderung tidak melakukan emotional eating dan tidak mengalami stres, kemungkinan karena dukungan dari stabilitas ekonomi mereka. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved