Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh jumlah komisaris independen terhadap profitabilitas perusahaan dengan efisiensi operasional sebagai variabel moderasi. Penelitian ini berfokus pada sektor perbankan di Indonesia yang tercatat pada Bursa Efek Indonesia pada tahun 2016-2020. Sampel yang dianalisis adalah sebanyak 37 Bank dengan total data sebanyak 167 observasi sepanjang 5 tahun. Dalam penelitian ini, pengujian hipotesis dilakukan melalui analisis regresi data panel yang diolah menggunakan program statistik STATA 17. Dari hasil analisa regresi data paneldapat disimpulkan bahwa jumlah komisaris independen memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap proftabilitas perusahaan. Selain itu, ditemukan juga bahwa efisiensi operasional memiliki efek moderasi yang signifikan dalam hubungan antara jumlah komisaris independen dengan profitabilitas perusahaan. |