Anda belum login :: 03 Jun 2025 00:40 WIB
Detail
ArtikelAnalisis Penerapan Teori Human Capital Investment Pada Rumah Tangga Perkotaan Di Jawa Timur  
Oleh: Ashar, Khusnul
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial (Social Sciences) vol. 19 no. 02 (Aug. 2007), page 127-135.
Topik: Teori Human Capital Investment; Rumah Tangga Perkotaan.
Ketersediaan
  • Perpustakaan PKPM
    • Nomor Panggil: J99
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelPenelitian ini merupakan kajian dari aspek makro maupun dari sisi mikro guna mengungkap sejauh mana paradigm human capital investment telah menjadi acuan rumah tangga miskin dengan budaya yang berbeda di perkotaan Jawa Timur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara makro, hanya faktor ekonomi (prosentase penduduk miskin) yang secara nyata mempengaruhi minat dan kemampuan orang tua menyekolahkan anak pada jenjang pendidikan SMP. Analisis mikro menemukan bahwa faktorbudaya nampak ikut berperan dalam menentukan kelanjutan sekolah anak. Suku Jawa walaupun tingkat penghasilannya relatif lebih rendah dibanding suku Madura, namun tingat kepastian menyekolahkan anaknya ke jenjang SLTP lebih tinggi. 1 lal ini menyiratkan bahwa terdapat perbedaan yang nyata antara minat responden berbudaya Jawa-Mataram dengan responden berbudaya Madura dalam menyekolahkan anak ke jeang SLTP. Namun perlu diingat bahwa tingat pendidikan responden suku Jawa relatif lebih tinggi daripada responden suku Madura. Dengan demikian walaupun faktor budaya cenderung berpengaruh terhadap keputusan melanjutkan sekolah anak namun peranan faktor pendidikan orang tua juga ikut mepengaruhinya. Dari analisis mikro menunjukkan bahwa faktor pengorbanan orang tua untuk membayar biaya sekolah tidak mempengaruhi keputusan dan minat menyekolahkan anak ke jenjang SMP.Hal ini berlaku baik untuk responden dengan latar belakang budaya Jawa-Mataram maupun budaya Madura. Dari temuan diatas, dapat disimpulkan bahwa paradigma yang mendasari keputusan orang tua menyekolahkan anak bukanlah semata-mata paradigma ekonomi sebagaimana landasan filosofis teori human capital investment, namun faktor latar belakang budaya dan tingkat pendidikan orang tua juga secara nyata ikut berperan. Penerapan teori nampaknya kurang tepat untuk tingkat pendidikan dasar (SD-SMP).
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)