Anda belum login :: 23 Jul 2025 16:48 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
PERBEDAAN MUSIC PERFORMANCE ANXIETY PADA MUSISI REMAJA DI JABODETABEK DENGAN FORMAT PENAMPILAN SOLO, KELOMPOK, ATAU KEDUANYA
Bibliografi
Author:
Olivia, Katarina
;
Tunjungsari, Laurensia Harini
(Advisor)
Topik:
music performance anxiety
;
remaja
;
format penampilan.
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2024
Jenis:
Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis
Fulltext:
202007000129_Katarina Olivia_Laurensia Harini Tunjungsari_Perbedaan Music Performance Anxiety Pada Musisi Remaja di Jabodetabek_7 Agustus 2024.pdf
(726.19KB;
6 download
)
202007000129_Katarina Olivia_Lembar Administrasi.pdf
(436.04KB;
2 download
)
Abstract
Music performance anxiety dapat terjadi pada semua musisi termasuk remaja. Music performance anxiety (MPA) adalah pengalaman kecemasan terus-menerus terkait dengan pertunjukan musik. Pertunjukan musik dapat dilakukan dengan format yang berbeda-beda seperti secara solo, kelompok maupun keduanya. Sebagai bagian dari pertunjukan, format penampilan yang berbeda dapat memengaruhi tingkat MPA musisi. Maka dari itu, penelitian ini melihat apakah terdapat perbedaan tingkat MPA yang signifikan antara musisi remaja di Jabodetabek dengan format penampilan solo, kelompok, atau keduanya. Metode yang digunakan penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan desain deskriptif komparatif. Partisipan merupakan musisi remaja berusia 12-15 tahun, pernah melakukan penampilan minimal satu kali, dan berdomisili di Jabodetabek. Terdapat sebanyak 393 partisipan dengan 121 partisipan merupakan musisi solo, 121 partisipan musisi kelompok serta 151 partisipan musisi solo dan kelompok atau keduanya. Pengumpulan data dilakukan dengan convenience sampling secara online maupun onsite. Data partisipan dianalisis menggunakan statistik non parametrik Kruskal Wallis H-Test. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat perbedaan tingkat MPA yang signifikan antara format penampilan solo, kelompok, dan keduanya. Uji beda menyatakan bahwa format penampilan solo merupakan kelompok dengan perbedaan yang signifikan dengan kedua format penampilan lainnya. Analisis lanjutan menyatakan bahwa musisi remaja yang tampil di sekolah memiliki rata-rata tingkat MPA paling tinggi dibandingkan dengan kondisi penampilan lainnya. Selain itu, lagu nasional merupakan jenis atau genre lagu dengan rata-rata MPA yang paling tinggi dibandingkan dengan jenis lagu lainnya. Terdapat beberapa faktor lainnya yang mungkin saja memengaruhi MPA pada remaja seperti latar belakang pendidikan musik dan jenis alat musik. Faktor-faktor tersebut dapat menjadi saran untuk penelitian selanjutnya.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.265625 second(s)