Detail Gambaran Body Image pada Perempuan Penari Hip Hop dalam Tahap Emerging Adulthood Bibliografi Author: ANTON, PRISCILLA D. ; Tunjungsari, Laurensia Harini (Advisor) Topik: Body Image; Perempuan Penari Hip Hop; Emerging Adulthood Bahasa: (ID )     Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2024     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis Fulltext: 202007000070, Priscilla D. Anton, Laurensia Harini Tunjungsari, M.Psi., Psikolog, Gambaran Body Image pada Perempuan Penari Hip Hop dalam Tahap Emerging Adulthood, 7 Agustus 2024.pdf (824.81KB; 11 download) 202007000070_Priscilla D. Anton_LembarAdministrasi.pdf (414.15KB; 0 download) Abstract Pada tari Hip Hop, penari tidak diharuskan untuk memiliki ukuran tubuh tertentu. Namun, tekanan terkait tubuh ideal seorang penari perempuan tetap diterima dari lingkungan sekitarnya. Hal ini berdampak pada body image dan performa penari, terutama pada perempuan. Body image merupakan pengalaman individu berkaitan dengan penampilan tubuhnya. Penelitian body image pada perempuan penari Hip Hop masih jarang dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mendalami gambaran body image pada perempuan penari Hip Hop dalam tahap emerging adulthood.Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan desain deskriptif. Penelitian ini melibatkan lima penari Hip Hop berusia 18-22 tahun dan bergabung pada studio atau kelas Hip Hop. Data didapatkan melalui proses wawancara secara online dan offline. Metode analisis data yang digunakan adalah thematic analysis. Hasil penelitian ini menunjukkan perempuan penari Hip Hop tetap memerhatikan penampilan dan fisiknya. Terlihat pada aspek appearance orientation, kelima partisipan mengutamakan penampilan ketika tampil dan menggunakan pakaian rapi jika adanya publikasi pada sesi latihan karena pentingnya impresi penonton. Pada body areas satisfaction, terlihat bahwa kelima partisipan berusaha untuk memaksimalkan bagian tubuhnya yang dianggap kurang proporsional. Menjaga fisik dan penampilan menjadi hal penting dalam menghasilkan performa tari yang maksimal. Pada aspek overweight preoccupation, partisipan 1, 3, dan 4 memandang kenaikan berat badan sebagai halangan dan mengganggu performa tarinya karena membuat tubuh sulit untuk digerakkan. Body image pada kelima partisipan dipengaruhi oleh lingkungan interpersonal dan sosial yang dapat memicu ketidakpuasan penari Hip Hop terhadap tubuhnya. Dari penelitian ini, diharapkan untuk para penari Hip Hop, khususnya perempuan dapat menerima penampilan fisiknya dan memilah evaluasi yang didapatkan. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved