Detail GAMBARAN PARENTING SELF-EFFICACY WORKING MOTHERS DENGAN ANAK USIA 6-12 TAHUN PASCA PERCERAIAN Bibliografi Author: AURELIA, AGATHA NINA ; Warmiyati, M. Tri (Advisor) Topik: parenting self-efficacy; working mothers; perceraian; middle childhood Bahasa: (ID )     Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2024     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis Abstract Angka partisipasi working mothers di Indonesia terbukti meningkat sebanyak 49,26%. Ibu yang bekerja secara formal dan full-time dihadapkan dengan tantangan yang dapat memengaruhi parenting self-efficacy, yaitu persepsi mengenai kemampuan mengasuh yang penting bagi anak, terlebih apabila anak berada dalam masa middle childhood dengan rentang 6-12 tahun yang masih membutuhkan bimbingan orang tua. Penelitian menunjukkan apabila work-family conflict yang semakin tinggi, maka semakin rendah parenting self-efficacy yang dimiliki working mothers. Tidak hanya tuntutan pekerjaan saja, tetapi ada kalanya working mothers menghadapi perceraian hidup yang terbukti membuat mereka meragukan kemampuan mengasuh. Selain menggali gambaran parenting self-efficacy, dibutuhkan juga pemahaman mengenai faktor yang memengaruhi parenting self-efficacy demi mendukung working mothers bercerai menjalankan praktik pengasuhan anak. Dengan demikian penelitian ini bertujuan untuk menggali gambaran dan faktor parenting self-efficacy working mothers dengan anak 6-12 tahun pasca perceraian. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan desain analisis tematik. Wawancara semi terstruktur dilakukan kepada tiga full-time formal working mothers dengan anak usia 6-12 tahun yang sudah cerai hidup. Partisipan dipilih melalui metode purposive sampling dengan teknik homogeneous sampling. Data akan dianalisis dengan teknik analisis tematik. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa dua partisipan mempersepsikan kemampuannya sudah maksimal dan baik, sedangkan satu partisipan menyatakan pengasuhannya belum ideal dan tidak mampu mengasuh anak sendiri. Ditemukan juga faktor yang turut memengaruhi persepsi yang berbeda-beda dari ketiga partisipan. Penelitian selanjutnya disarankan untuk memberikan kriteria spesifik seperti jangka waktu perceraian, jenis pekerjaan, dan mempersempit batasan usia anak agar bisa lebih menggambarkan parenting self-efficacy pada working mothers bercerai dan merepresentasikan batasan usia tersebut. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved