Penelitian ini membahas tentang pengaruh banyak bilah terhadap output turbin angin vertikal darrieus type H. Penelitian ini menggunakan tip speed ratio dan output untuk mengukur koefisien daya yang dihasilkan oleh turbin darrieus tipe H dengan beberapa konfigurasi bilah yang berbeda-beda. banyak bilah yang digunakan adalah 3, 4, dan 5 bilah, hasil yang didapatkan lalu dibandingkan satu sama lain, untuk melihat apakah ada perbedaan output dari masing-masing bilah yang ada. data kecepatan bilah diukur dengan menggunakan tacometer, dan data output diukur menggunakan multimeter, kemudian kedua data ini akan digunakan untuk mencari koefisien daya yang akan dibandingkan satu sama lain. Hasil yang didapatkan menunjukan bahwa kecepatan TSR bilah selalu menurun seiring dengan penambahan kecepatan angin. Hal ini mungkin saja terjadi karena penambahan berat turbin sehingga memerlukan torsi yang cukup besar untuk memutar turbin setelah bilahnya ditambahkan. Tetapi di analisis koefisien daya ada perbedaan hasil dengan analisis Tip Speed Ratio, pada kecepatan angin dibawah 3m/s koefisien daya turbin dengan tiga bilah terlihat lebih unggul dibandingkan turbin lainnya. tetapi pada kecepatan angin diatas 5m/s turbin yang memiliki lebih banyak bilah memiliki koefisien daya yang lebih baik dibandingkan dengan turbin dengan jumlah bilah lainnya. Hal ini menunjukan bahwa banyak bilah yang digunakan akan berpengaruh terhadap bagaimana situasi angin yang ada di daerah yang akan di instalasi turbin. |