Anda belum login :: 06 Jun 2025 11:41 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Bioekologi Nyamuk Anopheles Pada Beberapa Ketinggian Genangan Air Sawah di Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan
Oleh:
Kadarsah, Anang
;
Illiandri, Oski
;
Supriyadi
Jenis:
Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi:
Kalimantan Scientiae: Ilmu-ilmu Hayati vol. 28 no. 75 (Apr. 2010)
,
page 9-18.
Topik:
anopheles
;
nyamuk
;
malaria
;
bioekologi
;
sawah
Ketersediaan
Perpustakaan PKPM
Nomor Panggil:
K34
Non-tandon:
1 (dapat dipinjam: 0)
Tandon:
tidak ada
Lihat Detail Induk
Isi artikel
Telah dilakukan penelitian mengenai bioekologi nyamuk Anopheles paa beberapa ketinggian air genangan sawah di kabupaten Tabaling, Kalimantan Selatan. Ditemukan 6 spesies nyamuk Anopheles yaitu An. Indifinitus, An. Subpictus, An. Tesellatus, An. Maculatus, An. Kochi, An. Umbrosus. An. Kochi dan An. Umbrosus dominan pada setiap lokasi pengambilan sampel. Puncak kepadatan nyamuk diperoleh pada saat awal musim tanam pada bulan April 2008 dengan curah hujan tertinggi sebesar 288 milimeter, sedangkan kepadatan jentik nyamuk sebanyak 20 ekor cidukan. Analisis data menunjukkan bahwa curah hujan akan menurunkan kapadatan nyamuk An. indinitus di Desa jaro Atas dan Jaro Bawah (JA&JB). Sedangkan pengaturan ketinggian genangan air sawah di Jaro Atas (TAJA) ternyata menurunkan kepadatan Anopheles indifinitus (IJA), namun menambah kepadatan jentik nyamuk (JA). Di sisi lain, pengaturan ketinggian genangan air di Jaro Bawah (TAJB) berkorelasi dengan penurunan kepadatan Anopheles indifinitus di Desa Jaro Atas (IJA). Selain itu, curah hujan berpengaruh terhadap pola pengaturan ketinggian genangan air sawah baik di Jaro Atas (TAJA) maupun Jaro Bawah (TAJB)
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Kembali
Process time: 0.015625 second(s)