Anda belum login :: 25 Apr 2025 12:58 WIB
Detail
ArtikelTeknologi Pengolahan Abon Pora-Pora dengan Bahan Tambahan Makanan (BTM) Tokoferol (Vitamin C)  
Oleh: Siboro, R. Effendi
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: Media Unika Majalah Ilmiah Unika Santo Thomas Sumatera Utara vol. 25 no. 83 (Jan. 2012), page 86-96.
Topik: ikan pora-pora; tokoperol dan lama penyimpanan
Ketersediaan
  • Perpustakaan PKPM
    • Nomor Panggil: M62.3
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh penambahan antioksidan tokoferol (vitamin E) dan lama penyimpanan terhadap mutu abon ikan pora-pora. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dalam bentuk faktorial. Faktor pertama yaitu konsentrasi tokoferol (S), yang terdiri dari: So=0 ppm, S1=50ppm, S2=100 dan S3=150 ppm. Faktor kedua yaitu: lama penyimpanan (L), dengan taraf yaitu: L0=0 minggu, L1=2 minggu, L2=4 minggu dan L3=6minggu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi konsentrasi tokoferol pada Abon pora-pora tetapi pada batas tertentu maka kadar protein, kadar lemak dan nilai organoleptik semakin meningkat, sedangkan kadar air semakin menurun. Disamping itu juga semakin lama penyimpanan maka kadar protein, kadar lemak dan nilai organoleptik semakin menurun, sedangkan kadar air semakin meningkat. Untuk memperoleh mutu abon ikan pora-pora yang bermutu baik disarankan dengan melakukan penambahan tokoferol dengan konsentrasi 150 ppm
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0 second(s)