Detail Membedah mata Sampai Pelosok   Oleh:  Febriana, Bernadetta Jenis: Article from Bulletin/Magazine Dalam koleksi: Gatra vol. 18 no. 48 (Oct. 2012), page 38-39. Topik: Kesehatan; Katarak; Operasi Mata; Pedalaman Papua Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: GG5.111 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada     Lihat Detail Induk Isi artikel Angka penderita katarak yang cukup tinggi di pedalaman Papua belum bisa teratasi. Kondisi geografis dan keamanan yang tak stabil menajdi masalah utama pemberantasan penyakit penyebab kebutaan ini. Serba-sulit, memang. Tak ada juga perusahaan yang mau merambah pedalaman Papua, seperti Mulia, untuk mendukung program operasi katarak. Walhasil, masyarakat harus menunggu setahun lagi guna mendapatkan pengobatan mata gratis. Padahal, para penderita katarak di Mulia tentu ingin seperti Eri, yang sekarang bisa kembali memanjat pohon kelapa dan membuang tongkatnya di temapat sampah RSUD karena tak memerlukannya lagi. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved