Ibu primipara merupakan sebutan untuk perempuan yang memiliki pengalaman melahirkan sebanyak satu kali. Pada periode postpartum, ibu primipara untuk pertama kalinya mengalami perubahan drastis pada aspek-aspek dalam hidupnya, khususnya perubahan bentuk tubuh. Namun, dengan perubahan fisik yang dialami oleh ibu postpartum primipara, tidak semua berujung kepada pembentukan body image negatif. Persepsi terhadap social support yang diterima atau perceived social support, dianggap efektif untuk mendukung pembentukkan perspektif positif ibu terkait bentuk tubuh setelah melahirkan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran perceived social support pada ibu postpartum primipara yang memiliki body image positif. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif yang melibatkan tiga partisipan. Ketiga partisipan adalah seorang ibu postpartum primipara yang memiliki body image positif. Untuk mengetahui body image dari partisipan, peneliti melakukan screening partisipan dengan menggunakan alat ukur Multidimensional Body-Self Relations Questionnaire-Appearance Scale (MBSRQ-AS) yang sudah diadaptasi ke Bahasa Indonesia. Setelah itu, proses pengumpulan data dilakukan dengan wawancara semi-terstruktur. Seusai proses pengumpulan data, data dianalisis dengan menggunakan metode analisis tematik. Melalui penelitian ini, dapat diketahui bahwa terdapat perbedaan antara penerimaan social support yang berperan penting dalam membantu ibu terkait pembentukan penerimaan bentuk tubuh setelah melahirkan. Dari keempat jenis social support yang diterima, emotional/esteem support serta belonging/companionship support dinilai berperan penting dalam membantu proses terbentuknya body image positif ibu. Bagaimana ibu mempersepsikan social support yang diterima mendukung ibu dalam menerima, meningkatkan rasa percaya diri, serta memaklumi bentuk tubuh ibu setelah melahirkan. |