Globalisasi yang sudah masuk ke dalam kehidupan salah satunya telah menyebabkan semakin ketatnya persaingan di dalam bisnis. Hal ini pun mendorong perusahaan untuk juga berfokus pada modal yang berdasar pada ilmu pengetahuan dan teknologi yakni Intellectual Capital yang diatur di PSAK Nomor 19. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Capital Employed, Human Capital, dan Structural Capital terhadap Sustainability Growth Rate dan Kinerja Perusahaan, serta Peran Mediasi Sustainability Growth Rate pada pengaruh Capital Employed, Human Capital, dan Structural Capital terhadap Kinerja Perusahaan. Penelitian ini juga bertujuan untuk menganalisis pengaruh Sustainability Growth Rate terhadap Kinerja Perusahaan. Data penelitian diambil dari 45 perusahaan Indeks LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2020-2022 dengan data lengkap yang dianalisis menggunakan SmartPLS 4. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Capital Employed dan Human Capital berpengaruh positif terhadap Sustainability Growth Rate dan Kinerja Perusahaan. Structural Capital tidak berpengaruh terhadap variabel manapun. Sustainability Growth Rate mampu memediasi Capital Employed dan Human Capital saja tidak dengan Structural Capital serta Sustainability Growth Rate berpengaruh positif terhadap Kinerja Perusahaan. |