Detail Hubungan Indeks Massa Tubuh dengan Positivity Rate Sputum Pasien Tuberkulosis Paru Dewasa di Rumah Sakit Atma Jaya Periode 2020 – 2022 Bibliografi Author: Tanoto, Albert Christopher ; Gunawan, Tarcisius Sintak (Advisor) Topik: indeks massa tubuh; IMT; positivity rate; sputum; tuberkulosis; TB Bahasa: (ID )     Penerbit: Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2023     Jenis: Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK) - Registration of Karya Tulis Ilmiah Kedokteran Fulltext: Albert Christopher Tanoto_LembarAdministrasi.pdf (3.2MB; 2 download) Albert Christopher Tanoto_RegKTI_2023..pdf (774.98KB; 4 download) Abstract Latar belakang: Tuberkulosis merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis yang umumnya menyerang paru dan menyebabkan penyakit tuberkulosis paru. Diagnosis tuberkulosis paru dapat menggunakan bahan seperti apusan dahak yang diperiksa menggunakan berbagai metode. Beberapa metode yang dapat digunakan adalah bakteri tahan asam dan tes cepat molekuler. Kedua pemeriksaan ini dapat menghasilkan positivity rate, yaitu persentase pasien dengan hasil pemeriksaan yang positif dengan total tes yang dilakukan. Positivity rate dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satu faktornya adalah status nutrisi. Indikator status nutrisi yang mudah dan umum digunakan adalah indeks massa tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan indeks massa tubuh dengan positivity rate sputum pasien TB paru dewasa di Rumah Sakit Atma Jaya. Tujuan: Mengetahui hubungan indeks massa tubuh dengan positivity rate sputum pasien tuberkulosis paru dewasa di Rumah Sakit Atma Jaya periode 2020 – 2022. Metode: Penelitian ini menggunakan desain potong lintang pada 59 pasien tuberkulosis paru dewasa di Rumah Sakit Atma Jaya. Data yang digunakan pada penelitian ini diambil dari rekam medis. Analisis data dilakukan secara deskriptif dan bivariat dengan metode Chi-square. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 93,2% pasien memiliki hasil pemeriksaan bakteriologis yang positif. Dari 55 pasien dengan hasil pemeriksaan bakteriologis positif, didapatkan sebanyak 52,5% pasien malnutrisi. Tidak ada hubungan yang bermakna antara indeks massa tubuh dengan positivity rate sputum pada pasien TB paru dewasa di Rumah Sakit Atma Jaya periode 2020-2022 (p>0,05). Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan bermakna antara IMT dengan positivity rate sputum pada pasien TB paru dewasa di Rumah Sakit Atma Jaya. Penelitian ini hanya meneliti indeks massa tubuh sebagai salah satu faktor yang memengaruhi positivity rate sputum pasien TB paru di Rumah Sakit Atma Jaya. Perlu penelitian lebih lanjut mengenai faktor-faktor yang memengaruhi hasil pemeriksaan sputum yang positif di Rumah Sakit Atma Jaya. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved