Anda belum login :: 16 Apr 2025 15:39 WIB
Detail
BukuDampak Pandemi COVID-19 Terhadap Pendidikan Dokter Mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
Bibliografi
Author: Setyawan, Christopher Joshua ; Turana, Yuda (Advisor)
Topik: Kata Kunci: COVID-19; FKIK UAJ; pendidikan dokter; mahasiswa.
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2023    
Jenis: Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK) - Registration of Karya Tulis Ilmiah Kedokteran
Fulltext:
Abstract
Latar Belakang: Pendidikan kedokteran mengalami suatu perubahan yang besar akibat terjadinya pandemi COVID-19. Pendidikan yang sebelumnya dilakukan secara tatap muka, berubah menjadi daring. Penelitian ini bertujuan untuk memahami dampak pandemi COVID-19 terhadap pendidikan dokter mahasiswa, sikap mahasiswa, pemahaman mahasiswa tentang pendidikan daring, dan kesehatan mental mahasiswa FKIK Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya pada tahun 2021.

Metode: Penelitian ini menggunakan desain potong lintang dengan data sekunder yang diperoleh dari Asosiasi Fakultas Kedokteran Swasta Seluruh Indonesia (AFKSI) pada tahun 2021. Pengambilan sampel dipilih menggunakan metode purposive sampling dan memiliki kriteria inklusi mahasiswa FKIK UAJ yang aktif di masa pengambilan data. Penelitian ini menggunakan variable seperti demografi responden, kepemilikan teknologi, sikap mahasiswa terhadap e-learning, minat karir mahasiswa, dan juga kesehatan mental mahasiswa beserta hal yang memengaruhinya. Analisis univariat dan bivariat digunakan untuk menentukan hubungan antar variabel.

Hasil: Sebagian besar mahasiswa adalah perempuan (68,9%) dengan usia rerata 21,24±2,1 tahun. Lebih dari 50% responden (53,5%) memiliki kemahiran dalam menggunakan teknologi. Kemudian, 74,1% mahasiswa setuju bahwa e-learning dapat diterapkan di Indonesia. Penundaan pendidikan ditemukan, baik oleh pihak fakultas (35%) maupun di tingkat klinis (53,7%). Kekhawatiran akan hilangnya kesempatan melanjutkan pendidikan spesialis ditemukan pada 60,8% mahasiswa. Hubungan kecemasan dengan masalah keuangan bermakna (p=0,01).

Kesimpulan: Keberhasilan fakultas dalam melaksanakan pendidikan secara daring sangat bergantung pada kualitas infrastruktur dan kemampuan mahasiswa dan tenaga pendidik. Pandemi ini juga ditemukan mengganggu proses pendidikan mahasiswa dan menyebabkan terjadinya gangguan kecemasan dan depresi. Penelitian ini dapat menjadi landasan dalam penguatan proses pendidikan kedokteran secara daring.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.078125 second(s)