Komunitas #ProAna dan #edtwt adalah komunitas pada Twitter (X) yang mencakup individu yang saling bertukar saran penurunan berat badan, menciptakan lingkungan yang tidak menghakimi, dan tidak memandang gangguan makan sebagai kondisi yang berbahaya. Komunitas ini ditemukan dapat memengaruhi individu untuk mengembangkan persepsi yang tidak sehat terhadap tubuh mereka sendiri, meningkatkan ketidakpuasan tubuh, hingga berpotensi memicu atau memperburuk gangguan makan. Penelitian mengenai topik ini masih sangat sedikit di Indonesia, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran ketidakpuasan tubuh pada perempuan pengguna tagar #ProAna dan #edtwt.
Penelitian ini dilakukan secara kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Pengambilan data dengan wawancara semi terstruktur terhadap dua partisipan perempuan berusia 20 tahun yang aktif menggunakan tagar #proana dan #edtwt di Twitter (X); menunjukkan evaluasi negatif pada tujuh dari sepuluh dimensi dari hasil screening dengan alat ukur MBSRQ (Multidimensional Body–Self Relations Questionnaire). Data penelitian dianalisis dengan metode thematic analysis dengan pendekatan deduktif. Teknik validasi juga dilakukan dengan metode member checking.
Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa kedua partisipan mengalami ketidakpuasan tubuh dari segi kognitif, persepsi, afeksi, dan perilaku. Para pengguna tagar #ProAna dan #edtwt melakukan hal untuk mengatasi ketidakpuasannya, terutama melalui motivasi yang mereka peroleh dari komunitas ini. Para perempuan pengguna tagar #ProAna dan #edtwt juga cenderung melakukan perilaku maladaptif seperti puasa secara ekstrem, binge eating, hingga purging pada salah satu partisipan. Pada suatu titik tertentu, seorang individu akan menggunakan wadah media sosial untuk mencari dukungan. Sehingga, individu seperti perempuan pengguna tagar #ProAna dan #edtwt senang ketika mereka memperoleh bantuan serta dukungan secara anonim. |