Dalam laporan keuangan terdapat laba atau profit yang merupakan salah satu indikator yang digunakan untuk menunjukkan perkiraan kinerja manajemen perusahaan. Informasi laba sering dijadikan sasaran pihak manajemen perusahaan untuk memenuhi keinginannya. Tindakan campur tangan pihak manajemen perusahaan dalam proses pembuatan laporan keuangan dengan tujuan untuk meningkatkan atau mengurangi laba dalam laporan keuangan biasa dikenal sebagai manajemen laba. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh ukuran perusahaan, leverage, umur perusahaan, kualitas audit, growth, perputaran aset tetap, profitabilitas, dan ukuran direksi terhadap manajemen laba. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis statistika deskriptif, uji asumsi klasik, analisis regresi linear berganda, dan uji goodness of fit yang diolah menggunakan program IBM Statistical Package for the Social Science (SPSS) Statistics Data Editor version 25. Hasil penelitian ini menunjukkan hanya kualitas audit, perputaran aset tetap, dan profitabilitas yang memiliki pengaruh terhadap manajemen laba. Kualitas audit dan perputaran aktiva tetap berpengaruh negatif terhadap manajemen laba sementara profitabilitas berpengaruh positif terhadap manajemen laba. Ukuran perusahaan, leverage, umur perusahaan, growth, dan ukuran direksi tidak berpengaruh terhadap manajemen laba. |