Detail DINAMIKA SUBJECTIVE WELL-BEING PADA SENIMAN DALAM KELOMPOK SENI DI MASA PANDEMI COVID-19 Bibliografi Author: Suswandari, Bernadet Widya Puspita ; Tunjungsari, Laurensia Harini (Advisor) Topik: Subjective well-being; seniman; pandemi COVID-19 Bahasa: (ID )     Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2023     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis Fulltext: 201907000187, BERNADET WIDYA PUSPITA S, L HARINI TUNJUNGSARI, DINAMIKA SUBJECTIVE WELL-BEING PADA SENIMAN DALAM KELOMPOK SENI DI MASA PANDEMI COVID-19, 27 JANUARI 2023..pdf (328.77KB; 27 download) 201907000187_Bernadet Widya Puspita Suswandari_Lembar Administrasi.pdf (365.63KB; 7 download) Abstract Pandemi COVID-19 mengakibatkan aturan dan kebijakan ketat di Indonesia mulai diberlakukan dan berdampak besar bagi seniman di Indonesia karena acara pementasan dan aktivitas berkesenian dibatalkan. Bagi seniman dalam kelompok seni, interaksi, dukungan, dan relasi sosial diperlukan, baik antar sesama anggota seni lainnya maupun antara seniman dengan penonton atau audience. Pandemi membatasi interaksi sosial dengan orang lain yang kemudian berpengaruh terhadap psikologis seseorang. Dalam hal ini maka subjective well-being masih perlu dilihat dari proses, dinamika, serta pengamatan yang berjalan dalam waktu yang berbeda. Maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran subjective well-being seniman dalam kelompok seni sebelum masa pandemi, mengetahui dinamika subjective well-being selama masa pandemi, dan mengetahui faktor-faktor yang berperan besar dalam subjective well-being mereka. Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis menyusun penelitian ini secara kualitatif dengan pendekatan fenomenologis dan naratif mengenai pemaparan pengalaman kegiatan berkesenian seniman selama latihan, persiapan pertunjukan, dan setelah pertunjukan berakhir. Partisipan utama berjumlah empat seniman berusia 20-26 tahun yang berkesenian dalam kelompok seni dari tahun 2017-2022. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara. Teknik analisis yang digunakan adalah triangulasi metode dengan wawancara empat orang significant others. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gambaran subjective well-being sebelum pandemi pada dua seniman cenderung positif, satu seniman negatif, dan satu seniman lainnya seimbang. Lalu dinamika yang terjadi selama pandemi berlangsung cenderung berkebalikan karena efek pandemi yang dirasakan, serta faktor yang paling berperan adalah hubungan sosial, kepribadian, dan pengangguran. Dari hasil dan diskusi penelitian, saran yang dapat diberikan adalah pengambilan partisipan yang bidang seninya lebih bervariasi seperti pemain orkestra atau anggota band gereja, terlibat lebih dari satu bidang seni, dan mereka yang memiliki tanggung jawab untuk menafkahi orang lain. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved