Pandemi menimbulkan masalah seperti Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang menyebabkan meningkatnya angka pengangguran. Selain PHK, jumlah lowongan kerja juga menurun dan pada akhirnya menyebabkan persaingan ketat dalam mencari pekerjaan. Situasi tersebut membuat fresh graduate yang sedang mencari kerja mengalami tantangan yang sangat besar. Tantangan yang dirasakan dalam proses mencari pekerjaan dapat memengaruhi psychological well-being (PWB) individu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran mengenai PWB pada fresh graduate yang sedang mencari pekerjaan di masa pandemi COVID-19. Penelitian ini dilaksanakan dengan pendekatan kuantitatif deskriptif. Metode sampling yang digunakan adalah convenience sampling. Sampel dari penelitian ini adalah fresh graduate S1 yang sedang aktif mencari pekerjaan, berdomisili di Jabodetabek, dan sudah lulus pendidikan jenjang S1. Jumlah partisipan yang penelitian ini berjumlah 142 orang. Proses pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner Ryff’s Psychological Well-being Scale. Teknik analisis utama yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistik deskriptif dan analisis tambahan akan menggunakan uji beda yaitu independent t-test dan one-way anova. Hasil utama dari penelitian ini adalah PWB fresh graduate yang sedang mencari kerja cenderung tinggi dan kelima dimensi PWB yaitu positive relation with others, self-acceptance, purpose in life, environmental mastery, dan personal growth yang dimiliki oleh fresh graduate juga cenderung tinggi. Sedangkan, dimensi autonomy pada fresh graduate cenderung rendah. Hasil analisis tambahan menunjukkan bahwa terdapat perbedaan signifikan pada PWB berdasarkan jenis kelamin dan tidak ditemukan perbedaan yang signifikan pada PWB berdasarkan usia, domisili, jenis universitas, tahun lulus kuliah, durasi kelulusan, pemasukan finansial, riwayat pekerjaan, dan riwayat lamaran kerja. |