Sumber energi tak terbarukan yang lama kelamaan dapat habis sehingga perlu untuk mencari sumber energi yang dapat menggantikannya, yaitu turbin angin. Namun, turbin angin ini memiliki efisiensi yang kecil dibandingkan dengan energi yang dihasilkan minyak bumi sehingga perlu dilakukan proses rancang bangun purwarupa turbin angin vertikal jenis savonius yang nantinya akan diinstalasi di atap kapal laut dan dilakukan analisis penggunaan material PLA filament pada sudu turbin angin terhadap daya output. Penelitian turbin angin ini dilakukan di atap kapal laut dengan mengukur kecepatan angin, kecepatan putaran turbin angin, dan daya yang dihasilkan saat turbin menghasilkan putaran. Pengujian dilakukan dengan kecepatan kapal mulai dari nol hingga kecepatan maksimum kapal laut sebesar 32 knot (59,26 km/jam atau 16,46 m/s). Parameter yang dicari berupa kecepatan angin, kecepatan sudut, tip speed ratio, coefficient of performance, daya output, dan Reynolds Number. Semakin besar kecepatan angin, nilai kecepatan sudut, daya output, dan Reynolds Number yang dihasilkan juga semakin besar dengan rata-rata nilai tip speed ratio perbandingan antara kecepatan angin dengan kecepatan sudut sebesar 0,13 hingga 0,23. Nilai coefficient of performance ditentukan berdasarkan rata-rata nilai tips speed ratio, yakni sebesar 0,1. Daya aktual yang dihasilkan sebesar 4,5 W dengan kecepatan angin sebesar 21,17 knot (10,89 m/s atau 39,20 km/jam). |