Sebelum pandemic covid-19 industri makanan dan minuman terus meningkatkan kualitas pelayanan dengan memanfaatkan teknologi. Setelah pandemic masuk ke Indonesia, manfaat dari teknologi semakin dirasakan. Hingga saat ini, teknologi banyak digunakan untuk menghindari penyebaran covid-19 dengan menerapkan contactless. Self-ordering kiosk merupakan teknologi yang telah diterapkan perusahaan fast food terbesar di dunia yaitu restoran X. Restoran X telah membuka lebih dari 200 gerai di seluruh Indonesia salah satunya yang berlokasi di Cipondoh Tangerang. Oleh sebab itu, self-ordering kiosk berbasis self-service technology quality dapat memberikan nilai dan perasaan berbeda bagi pelanggan. Ketika pengalaman dan nilai yang dirasakan baik maka menimbulkan kepuasan pelanggan. Dengan demikian, penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pengaruh self-service technology quality pada kasus self-ordering kiosk terhadap kepuasan pelanggan. Self-service technology quality digambarkan ke dalam enam dimensi yaitu functionality, enjoyment, security, image, convenience, dan customization. Lalu kepuasan pelanggan digambarkan dalam empat indikator yaitu harga, emotional value, kesesuaian harapan, dan kesediaan merekomendasikan. Metode yang digunakan yaitu kuantitatif dengan penelitian survei dan teknik non probabilitas. Terdapat sebanyak 96 responden yang didapatkan dengan convenience sampling selama tiga hari di bulan Desember 2021. Data diolah menggunakan analisis regresi sederhana untuk melihat besar pengaruh dan persamaan regresi yang terbentuk. Hasil penelitian ini adalah ada pengaruh self-service technology quality (X) terhadap kepuasan pelanggan (Y) restoran X Cipondoh dalam self-ordering kiosk. Lebih lanjut, diperoleh bahwa pengaruh self-service technology terhadap kepuasan pelanggan bersifat positif artinya semakin besar skor self-service technology quality maka semakin besar pula kepuasan pelanggan. Pengaruh itu terlihat dari nilai koefisien determinasi sebesar 7,3%. Analisis lebih lanjut menunjukkan hasil bahwa pengaruh self-service technology quality terhadap kepuasan pelanggan semakin meningkat menjadi 22,2 % saat dikontrol bagi pelanggan yang sudah berkunjung dua kali hingga empat kali sebulan. |