Graphene oksida (GO) merupakan bentuk graphene yang mengandung beberapa gugus fungsi oksigen. GO bersifat hidrofilik sehingga mudah diproses karena mudah terdispersi oleh air dan pelarut lainnya tetapi kekurangan GO yang mudah beragregasi dapat diatasi dengan penggabungan silika dengan GO. Silika memiliki kestabilan tinggi terhadap pengaruh mekanik, temperatur dan kondisi keasaman. Pada penelitian ini penggabungan GO dan silika sebagai hybrid filler dilakukan untuk mengetahui sintesis dan karakterisasi serta mengetahui efeknya terhadap sifat-sifat mekanik pada komposit berbasis polimer. Filler GO-silika sebagai material serbuk dibuat dengan 3 varian rasio yaitu 4:400, 20:400 dan 40:400 kemudian masing-masing filler tersebut digabungkan dengan polimer PLA dan chitosan menjadi sebuah membran atau film. Pengujian yang dilakukan terhadap material serbuk yaitu spektrofotometri UV-Vis, spektroskopi raman, X-Ray Diffraction, Scanning Electron Microscope, Energy Dispersive X-Ray. Pengujian yang dilakukan terhadap material film yaitu uji tarik. Hasil pengujian menunjukan bahwa terbentuknya hybrid filler pada sampel material serbuk GO-silika, adanya defect pada filler yang diketahui dari adanya peningkatan rasio Id/Ig pada spektra raman NC 1, NC2, NC 3: 1.08, 1.09, 1.11, filler yang terbentuk memiliki fasa amorf dan adanya peningkatan sifat mekanik yang termasuk ultimate stress dengan nilai (MPa) NC 1/chitosan, NC 2/chitosan, NC 3/chitosan: 19.4, 15.3, 21.9 dan NC 1/PLA, NC 2/PLA, NC 3/PLA: 6.83, 9.17, 3.18 , ultimate force stress dengan nilai (N) NC 1/chitosan, NC 2/chitosan, NC 3/chitosan: 54.2, 67.9, 41.5 dan NC 1/PLA, NC 2/PLA, NC 3/PLA: 26.8, 28.1, 13.4, modulus elastisitas dengan nilai (MPa) NC 1/chitosan, NC 2/chitosan, NC 3/chitosan: 355, 80.6, 16.5 dan NC 1/PLA, NC 2/PLA, NC 3/PLA: 108, 68.7, 712 dan total elongation dengan nilai (%) NC 1/chitosan, NC 2/chitosan, NC 3/chitosan: 3.83, 15.9, 36.8 dan NC 1/PLA, NC 2/PLA, NC 3/PLA: 2.52, 14.6, 9.36. |