Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menjelaskan pengaruh arus kas operasi dan good corporate governance terhadap persistensi laba dengan ukuran perusahaan sebagai variabel kontrol pada perusahaan sektor energi dan barang baku yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) padap periode 2016-2020. Dari proses pengumpulan data, diperoleh data penelitian sebanyak 127 data. Pengujian model dilakukan dengan analisis statistik deskriptif, uji asumsi klasik, analisis regresi berganda, dan uji kelayakan model menggunakan SPSS versi 25. Hasil dari penelitian menyatakan bahwa pengaruh arus kas operasi dan komposisi Dewan Komisaris Independen berpengaruh secara signifikan terhadap persistensi laba. Sedangkan, kepemilikan manajerial dan ukuran perusahaan tidak memiliki pengaruh terhadap persistensi laba. |