Anda belum login :: 26 Apr 2025 06:54 WIB
Detail
ArtikelHomilis atau Pengkhotbah  
Oleh: Suryanugraha, Christphorus H
Jenis: Article from Bulletin/Magazine
Dalam koleksi: Hidup: Mingguan Umat Beriman vol. 66 no. 14 (Apr. 2012), page 18.
Topik: Liturgi Kita; Homilis; Pengkhotbah; Pelayan Tertahbis
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: HH11.168
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
  • Perpustakaan PKPM
    • Nomor Panggil: H3.2
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
  • Perpustakaan FK
    • Nomor Panggil: H06.K
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelHomili bukan doa, maka tak perlu membuat tanda salib untuk mengawali atau mengakhirinya. Homili adalah bagian dari doa syukur bersama yang disebut Misa, dengan tanda alib Trinitas di Ritus Pembuka dan Penutup. Menambahkan doa singkat sebagai akhir homili mungkin tampak saleh, namun juga bisa berlebihan jika setelahnya sudah tersedia Doa Umat. Homilis atau pengkhotbah dapat melaksanakan tugas
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0 second(s)