Detail Hubungan Penggunaan Masker dengan Derajat Keparahan Akne Vulgaris pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Unika Atma Jaya Bibliografi Author: I Gusti Ayu Gayatri Kusumadewi ; Setiawan, Jonny (Advisor); Gunawan, Danny (Examiner) Topik: Akne vulgaris; masker; maskne Bahasa: (ID )     Penerbit: Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2021     Jenis: Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK) - Registration of Karya Tulis Ilmiah Kedokteran Fulltext: I Gusti Ayu Gayatri Kusumadewi_LembarAdministrasi.pdf (155.0KB; 10 download) I Gusti Ayu Gayatri Kusumadewi_RegKTI_2021.pdf (394.03KB; 35 download) Abstract Latar Belakang: Penggunaan masker merupakan salah satu bentuk pencegahan penularan COVID-19 yang sudah terbukti efektivitasnya. Namun, penggunaan masker dapat menyebabkan gesekan dan tekanan mekanis yang mengarah ke cedera dan penyakit kulit seperti akne vulgaris. Akne vulgaris yang disebabkan oleh penggunaan masker dikenal di kalangan masyarakat dengan sebutan “maskne” atau mask-acne, telah menjadi permasalahan baru bagi masyarakat saat ini. Namun, penelitian mengenai hubungan antara penggunaan masker selama dengan derajat keparahan AV selama pandemic COVID-19 belum pernah dilaksanakan di Indonesia. Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara penggunaan masker dengan derajat keparahan akne vulgaris pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Unika Atma Jaya. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan desain penelitian cross-sectional yang dilakukan pada 50 responden. Penilaian penggunaan masker dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang dibuat berdasarkan kepustakaan yang ada lalu dilakukan uji validitas dan reliabilitas. Derajat keparahan akne vulgaris dinilai dengan telemedicine dan dinilai menggunakan Global Acne Grading System (GAGS) yang akan diisi oleh peneliti. Hasil: Diperoleh hasil analisis dengan menggunakan uji Chi square yang menunjukkan bahwa jenis masker (p=0,000) dan durasi penggunaan masker (p= 0,000) secara signifikan memiliki hubungan yang bermakna terhadap derajat keparahan akne vulgaris. Sedangkan kebiasaan penggunaan masker tidak menunjukkan hasil yang bermakna (p>0,05). Kesimpulan: Terdapat hubungan yang bermakna antara jenis masker dan durasi penggunaan masker terhadap derajat keparahan akne vulgaris. Namun, tidak terdapat hubungan yang bermakna antara kebiasaan penggunaan masker dengan derajat keparahan akne vulgaris. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved