Anda belum login :: 01 Jun 2025 23:36 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
HUBUNGAN KONSENTRASI REAGEN DAN INTENSITAS WARNA PADA ALAT PENGUKUR KADAR GLUKOSA LIUR
Bibliografi
Author:
Michelle
;
Prasetyanto, Yohanes Eko Adi
(Advisor);
Rukmini, Elisabeth
(Advisor);
Darmawan, Marten
(Examiner)
Topik:
Glucose sensor
;
colorimetry
;
biosensing
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2021
Jenis:
Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK) - Registration of Karya Tulis Ilmiah Kedokteran
Fulltext:
Michelle_RegKTI_2020.pdf
(933.35KB;
5 download
)
Michelle_LembarAdministrasi.pdf
(145.35KB;
0 download
)
Abstract
Latar Belakang: Prevalensi penderita diabetes di Indonesia hingga saat ini mencapai sekitar 10 juta kasus. Masih ditemukan banyak kekurangan pada sensor glukosa berbasis kertas. Contohnya yaitu bias cahaya, memerlukan penyimpanan khusus, harga mahal, dan waktu pengukuran lama. Konsep desain alat penelitian ini menggunakan teknik kolorimetri dengan enzim GOx-HRP dan reagen DAB. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk merancang konsep desain alat pengukur kadar glukosa non-invasif, praktis, dan harga terjangkau.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan desain penelitian kuantitatif. Uji dilakukan dengan beberapa tahap yaitu: uji dengan berbagai konsentrasi reagen dan ukuran wax stamping, pembuatan sensor glukosa berbasis kertas, uji dengan berbagai konsentrasi glukosa dan air liur buatan. Pengolahan dan analisis data kuantitatif dilakukan dengan uji one-way ANOVA, Kruskall-Wallis, korelasi Pearson, dan korelasi Spearman. Uji one-way ANOVA dan Kruskall-Wallis dilakukan untuk melihat hubungan antara berbagai konsentrasi enzim, reagen, dan ukuran wax stamping terhadap intensitas warna. Uji korelasi Pearson dan korelasi Spearman dilakukan untuk menilai korelasi antara berbagai konsentrasi glukosa liur terhadap intensitas warna.
Hasil Penelitian: Konsentrasi enzim dan reagen yang tepat akan memberikan intensitas warna yang baik. Ukuran dari wax stamping pada kertas dapat mempengaruhi hasil intensitas warna. Desain alat pada penelitian ini dapat mengukur kadar konsentrasi glukosa sampel liur buatan dari 0 hingga 3000 µM dengan nilai R2 = 0,9917. Nilai ini menunjukkan korelasi yang tinggi antara berbagai konsentrasi glukosa sampel terhadap perubahan intensitas warna.
Kesimpulan: Konsep desain alat pengukur kadar glukosa darah pada penelitian ini dapat mengukur kadar glukosa liur pada orang normal dan penderita diabetes. Penelitian ini dapat menjadi dasar atau acuan untuk penelitian selanjutnya dalam membentuk alat pengukur kadar glukosa darah non-invasif. Walaupun telah ditemukan inovasi baru dalam konsep desain alat pengukur kadar glukosa, banyak metode dan teknik yang masih dapat dikembangkan dalam penelitian alat pengukur kadar glukosa liur non-invasif.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.09375 second(s)