Anda belum login :: 04 Jun 2025 12:45 WIB
Detail
BukuPengendalian Persediaan Bahan Baku untuk Menjamin Kelancaran Proses Produksi pada PT Ochiai Menara Indonesia
Bibliografi
Author: Tjhauw, Man Lan ; Nasution, M. Nur (Advisor)
Topik: PRODUCTION MANAGEMENT; Perencanaan Produksi; Pengendalian Persediaan Bahan Baku; Jumlah Persediaan Ekonomis; Persediaan Penyelamat; Titik Pemesanan Kembali
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 1996    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext: Tjhauw Man Lan's Undergraduate Theses.pdf (1.82MB; 3 download)
Ketersediaan
  • Perpustakaan Pusat (Semanggi)
    • Nomor Panggil: FEM-2497
    • Non-tandon: tidak ada
    • Tandon: 1
 Lihat Detail Induk
Abstract
Di dalam industri pengadaan persediaan bahan baku memegang peranan yang sangat penting. Tanpa adanya persediaan bahan beku, maka perusahaan tidak akan dapat mempertahankan kelanqsungan hidup operasinya, perusahaan juga akan dihadapkan pada risiko pada suatu waktu tidak dapat memenuhi keinginan pelanggan yang memerlukan atau meminta barang yang dihasilkan karena barang tidak selamanya tersedia pada setiap saat, yang berarti perusahaan akan kehilangan kesempatan memperoleh keuntungan yang seharusnya ia dapatkan. Dalam usaha untuk melaksanakan pengadaan bahan baku untuk kepentingan proses produksinya, maka perusahaan yang bersangkutan melakukan pembelian bahan baku. Berhasilnya pembelian yang dilakukan perusahaan itu adalah merupakan kemampuan perusahaan tersebut untuk mengadakan bahan-bahan dan jasa-jasa dengan biaya yang rendah dan sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai seperti: kualitas, penyerahan dan pelayanan (service) yang diinginkan agar dapat dihindari keterlambatan datangnya bahan baku yang dapat menghambat proses produksi. Penulis menggunakan metode penelitian berupa pengamatan kepustakaan dan observasi lapangan. Penulis melakukan penelitian ini didasarkan pada:
1. Besarnya produksi pada tahun-tahun sebelumnya, karena perusahaan ini masih tergolong baru (tiga tahun sejak berdirinya) maka didasarkan produksi selama tiga tahun ini untuk meramalkan berapa besarnya produksi yang akan datang, penulis menggunakan metode musiman (Exponential Smoothing Method).
2. Besarnya pemakaian bahan baku dalam satu tahun untuk menentukan frekuensi pembelian bahan baku yang optimal untuk setiap kali pemesanan, produksi menggunakan analisa jumlah pemesanan ekonomis (EOQ) dan ROP. Kesimpulan yang diperoleh penulis adalah PT Ochiai Menara Indonesia belum melakukan pemesanan pembelian secara ekonomis denqan menggunakan analisa jumlah pemesanan ekonomis (EOQ). PT Ochiai Menara Indonesia juga terlalu sering melakukan pemesanan bahan baku dalam satu tahun (sebanyak sepuluh kali) setelah dilakukan perhitungan oleh penulis sebaiknya frekuensi pembelian bahan baku dapat dilakukan empat kali dalam satu tahun untuk menghemat biaya-biaya yang dikeluarkan dan tidak terlalu banyak waktu yang terbuang. Sampai saat ini besarnya persediaan penyelamat pada perusahaan ini kurang tepat karena hanya didasarkan pada perkiraan-perkiraan yang terjadi pada tahun lalu tanpa dilakukan perhitungan-perhitungan untuk menentukan berapa besarnya persediaan penyelamat. Untuk itu penulis menyarankan agar perusahaan sebaiknya menggunakan dasar pembelian berdasarkan EOQ agar. dapat dilakukan pembelian yang ekonomis dan menghemat biaya yang akan dikeluarkan perusahaan. Perusahaan juga harus menentukan besarnya persediaan penyelamat untuk menghindari kekurangan persediaan bahan baku.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.09375 second(s)