Anda belum login :: 09 Jun 2025 08:35 WIB
Detail
BukuHUBUNGAN STATUS GIZI, AKTIVITAS FISIK, DAN PROFILLIPID TERHADAP KEJADIAN HIPERTENSI PADA LANSIA DIPUSAKA, KALIDERES, JAKARTA BARAT
Bibliografi
Author: Handajani, Yvonne Suzy (Advisor); Gunawan, David Reinaldo Sebastian
Topik: lansia; status gizi; aktivitas fisik; profil lipid; hipertensi
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2021    
Jenis: Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK) - Registration of Karya Tulis Ilmiah Kedokteran
Fulltext:
Abstract
Latar Belakang: Salah satu hasil pembangunan kesehatan di Indonesia adalah dengan meningkatnya angka harapan hidup. Meningkatnya jumlah penduduk lansia menimbulkan berbagai permasalahan kesehatan yang memang bisa terjadi secara degeneratif. Dengan bertambahnya harapan hidup dapat menyebabkan berbagai macam penyakit-penyakit kardiovaskular, termasuk hipertensi. Hipertensi merupakan suatu kelainan kardiovaskular dimana terjadi peningkatan tekanan darah sistolik = 140 dan tekanan darah diastolik = 90. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui apakah hubungan antara status gizi, aktivitas fisik, profil lipid terhadap kejadian hipertensi pada lansia.

Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deksriptif analitik cross sectional yang dilakukan pada 97 repsonden di Pusat Santunan Keluarga, Jakarta Barat. Pengumpulan data untuk variabel hipertensi menggunakan alat sphygmomanometer, kemudian untuk status gizi dilakukan pengukuran melalui Indeks Masa Tubuh (IMT) menggunakan timbangan dan stature meter, pengukuran aktivitas fisik menggunakan kuesioner 24 hours recall, dan pengukuran profil lipid menggunakan hasil laboratorium. Uji analisis data menggunakan aplikasi olah data SPSS v.25 dan menggunakan metode uji Chi- square dan uji regresi logistik biner.

Hasil: Berdasar hasil penelitian didapatkan sebagian besar responden memiliki IMT obesitas (48,5%), gaya hidup sedentari (75,3%), LDL =100 (60,8%), dan Kolestrol Total =200 (64,9%). Hasil analisis menunjukan bahwa usia (p = 0.045; OR = 2.571), LDL (p = 0.045; OR = 2.571), dan kolestrol total (p = 0.018; OR = 3.279) bermakna secara signifikan terhadap hipertensi pada lansia.

Kesimpulan: Usia, LDL, dan Kolestrol total memiliki berhubungan yang bermakna terhadapat kejadian hipertensi pada lansia, sedangkan jenis kelamin, pendidikan, status gizi, aktivitas fisk, HDL, dan trigliserida tidak terdapat hubungan terhadap hipertensi pada lansia.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.078125 second(s)