Anda belum login :: 23 Jul 2025 20:27 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Hubungan Difficulties in Emotion Regulation dan Self Esteem pada Remaja Korban Bullying di SMA "X"
Bibliografi
Author:
Christianto, Laurentius Purbo
(Advisor);
Theo, Rachel Cherryl
Topik:
difficulties in emotion regulation
;
self esteem
;
remaja
;
bullying
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2021
Jenis:
Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis
Fulltext:
2015070207, RACHEL CHERRYL THEO, LAURENTIUS PURBO CHRISTIANTO, S.Psi., M.A., HUBUNGAN DIFFICULTIES IN EMOTION REGULATION DAN SELF ESTEEM PADA REMAJA KORBAN BULLYING DI SMA X, 16 JULI 2016.pdf
(659.17KB;
27 download
)
2015070207_RACHEL CHERRYL THEO_LEMBAR ADMINISTRASI.pdf
(502.23KB;
4 download
)
Abstract
Remaja yang mengalami bullying akan mengalami dampak negatif baik secara akademik, sosial, maupun emosional. Regulasi emosi dibutuhkan remaja untuk dapat meningkatkan kesehatan mental dan kesejahteraan hidup mereka. Remaja yang mengalami bullying memiliki emosi negatif yang kuat, sehingga berpengaruh buruk pada diri korban salah satunya adalah self esteem. Self esteem merupakan penilaian positif maupun negatif terhadap diri sendiri. Namun ketika self esteem pada remaja rendah, remaja akan sulit untuk bersosialisasi terhadap lingkungannya. Oleh karena itu, dibutuhkan regulasi emosi yang baik untuk membantu remaja dalam meningkatkan self esteem. Regulasi emosi dalam penelitian ini akan diukur melalui Difficulties in Emotion Regulation Scale-18 (DERS-18) dimana alat ini mengukur sejauh mana individu mengalami kesulitan dalam meregulasi emosi, sedangkan untuk self esteem akan diukur menggunakan Rosenberg Self Esteem Scale (RSES) untuk mengetahui penilaian individu baik penilaian secara positif maupun negatif terhadap dirinya sendiri secara global.
Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara difficulties in emotion regulation yang dimiliki oleh individu remaja yang menjadi korban bullying di SMA “X”. Penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif yaitu analisis korelasi Pearson. Jumlah partisipan pada penelitian ini adalah 95 orang. Partisipan penelitian ini memiliki rentang usia 15-17 tahun berjenis kelamin laki-laki dan perempuan, yang diperoleh melalui teknik convenience sampling.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa difficulties in emotion regulation berkorelasi negatif secara signifikan dengan self esteem individu remaja korban bullying di SMA “X”, r= -0.390, n=95 p < 0.05, two-tailed. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi difficulties in emotion regulation, maka semakin rendah self-esteem yang dimiliki remaja korban bullying. Hubungan kedua variabel ini memiliki kekuatan korelasi yang sedang. Hasil analisa tambahan juga menunjukkan adanya perbedaan self esteem pada korban bullying dengan intensitas rendah dan tinggi.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.109375 second(s)