| Proses pembelajaran dialihkan ke dalam bentuk daring sebagai respons atas kebijakan pemerintah terkait pencegahan penularan Covid-19 di Indonesia. Dengan teknik penelitian mixed methods, penelitian ini secara kualitatif meneliti pemberitaan yang dipublikasikan oleh kompas.com dalam menyajikan informasi terkait pembelajaran daring. Penelitian kualitatif tersebut dilakukan dengan teknik analisis isi yang menghasilkan temuan bahwa pemberitaan di kompas.com memiliki makna pembelajaran daring tidak efektif dilakukan. Penelitian tersebut dikonfirmasi melalui penelitian kuantitatif. Terdapat dua variabel yang diteliti dalam penelitian kuantitatif. Pertama variabel independen, yaitu penggunaan saluran komunikasi digital, dengan dimensi aliran pesan transaksional dan adanya respons dari lawan bicara, konteks komunikasi personal, jumlah umpan balik, kemampuan seleksi pesan, kecepatan jangkauan, dan pengaruh terhadap pengetahuan, sikap, dan perilaku. Kedua, variabel dependen, yaitu efektivitas komunikasi, dengan dimensi pemahaman, kesenangan, perubahan sikap, hubungan yang baik, dan tindakan. Hasil penelitian kualitatif menunjukan pembelajaran daring belum efektif dilakukan karena banyaknya kendala yang disebabkan oleh jaringan internet, seperti terkait dengan kecepatan serta aksesibilitas jaringan internet itu sendiri. Hasil penelitian kuantitatif menunjukan penggunaan saluran komunikasi digital memiliki pengaruh positif terhadap efektktivitas komunikasi dosen dan mahasiswa. |