Hasil belajar merupakan perubahan perilaku yang diperoleh siswa setelah mengalami kegiatan belajar. Hasil belajar dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah gaya belajar. gaya belajar merupakan cara siswa belajar dalam menguasai suatu informasi atau materi berdasarkan persepsi yang berbeda-beda untuk membuat dirinya mampu belajar atau menguasai informasi yang sulit dan baru. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara gaya belajar terhadap hasil belajar pada mata pelajaran Matematika siswa kelas IV A dan IV B. Subjek dalam penelitian ada 60 siswa. Teknik pengumpulan dilakukan dengan pemberian angket gaya belajar dan tes hasil belajar pada mata pelajaran Matematika. Data dianalisis secara kuantitatif pada uji korelasi dengan menggunakan SPSS versi 23, Hasil korelasi product moment yang diperoleh pada gaya belajar terhadap hasil belajar matematika sebesar 0,662. Hal ini terlihat dari hasil analisis yang didapatkan, yaitu harga t_tabel dengan taraf signifikan 5% dengan derajat kebebasan 60 yaitu 2,000 dan hasil analisis t_hitung menggunakan Uji Independent sampel test adalah 6,730. Hal ini menunjukkan bahwa t_hitung > t_tabel , maka disimpulkan Ha diterima dan terdapat hubungan yang positif antara hubungan gaya belajar terhadap hasil belajar matematika. Siswa kelas IV SDN Kalibaru 03 Pagi memiliki kecenderungan gaya belajar visual dengan jumlah 18 dari 60 siswa dengan presentasi 30%, kemudian gaya belajar auditorial dengan jumlah 8 dari 60 siswa dengan presentasi 13% dan yang terakhir gaya belajar kinestetik dengan jumlah 34 dari 60 siswa dengan presentasi sebesar 57%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan positif, signifikan dan memiliki kecenderungan gaya belajar kinestetik di kelas IV SDN Kalibaru 03 Pagi Jakarta Utara. |