Dalam mengatasi permasalahan suatu perusahaan, pengendalian kualitas merupakan suatu bentuk penanganan yang penting. Pada PT. Anugrah Mutu Bersama dapat dilihat bahwa salah satu bentuk permasalahan yang ada, yaitu produk cacat pada bagian kemasan kecap bango. Hal itu ditunjukkan oleh nilai presentase produk cacat yang lumayan besar pada tahun 2018 jika kita mengetahui permintaan akan produk kecap sebagai hal penting dalam kehidupan konsumsi manusia. Hal itu yang menjadi fokus penelitian dimana penanganan produk cacat menggunakan Metode Six Sigma. Terdapat dua jenis cacat yang sangat berpengaruh pada produksi, yaitu kemasan kurang rapat (Bocor) dan kesalahan pemotongan. Hasil perhitungan measure menunjukkan nilai DPMO sebesar 5.794,39 dengan Sigma Level perusahaan berada pada nilai 4,0245. Hasil brainstorming menunjukkan bahwa masalah yang dihadapi dua jenis cacat tersebut dikarenakan tidak adanya SOP mesin pengemas dan sensor mesin pembuka kemasan yang bermasalah. Perbaikan yang diusulkan adalah dengan membuat SOP mesin pengemasan dan jadwal Preventive Maintenance dengan menggunakan Metode Age Replacement. Ditargetkan terjadi penurunan DPMO sebesar 99% dengan peningkatan Sigma Level hingga menjadi 6. |