Detail Awas, Bakteri Tenggorokan Mengancam Anak   Oleh:  Kelana, Aries ; Bahaweres, Rach Alida ; Sujatmiko, Arif Jenis: Article from Bulletin/Magazine Dalam koleksi: Gatra vol. 17 no. 50 (Oct. 2011), page 40-42. Topik: Difteri; Bakteri Tenggorokan Ketersediaan Perpustakaan Pusat (Semanggi) Nomor Panggil: GG5.101 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada     Lihat Detail Induk Isi artikel Difteri mulai memangsa anak-anak di Jawa Timur. Sebanyak 35 dari 38 kabupaten/kota dilaporkan terkena penyakit ini. Pemprov setempat menyatakan KLB. Akibat minimnya pengetahuan soal difteri dan manfaat vaksin. Imunisasi massal sedang berlangsung. Sudah sepekan Mohammad Akkabr dirawat di ruang isolasi Instalasi Rawat Inap Anak Rumah Sakit (RS) Dr. Soetomo, Surabaya. Konsisi bocah berusia satu tahun tujuh bulan itu masih tampak lemah. Jarum infusnya masih menancap di lengan kirinya. Namun kondisi terakhir Akbar lebih baik ketimbang pada saat pertama kali masuk rumah sakit. Setelah diberi antidifteri serum, ia tak tersengal-sengal lagi. "Kata dokter, Akbar kena difteri," ungkap Saiful, ayah Akbar, kepada GATRA. Saiful, yang sehari-hari bekerja sebagai buruh tani, tak tahu mengenai penyakit difteri. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved