Anda belum login :: 03 May 2025 02:40 WIB
Detail
BukuHubungan antara Jenis Kelamin dengan Castelli Risk Index II pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di RS Atma Jaya
Bibliografi
Author: Santosa, Yudistira Panji (Examiner); Maslim, Yunita (Advisor); Albertin, Stefani
Topik: Castelli Risk Index II; DMT2; HDL; Jenis Kelamin; LDL; Penyakit Kardiovaskular
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2019    
Jenis: Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK) - Registration of Karya Tulis Ilmiah Kedokteran
Fulltext: Stefani Albertin_RegKTI_2019.pdf (492.84KB; 14 download)
Abstract
Latar Belakang : Penyakit kardiovaskular merupakan komplikasi dari diabetes melitus (DM) yang prevalensinya tinggi dan merugikan. Lebih dari 65% penderita DM meninggal dunia karena penyakit kardiovaskular. Faktor risiko utama untuk terjadinya komplikasi tersebut adalah dislipidemia. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi risiko penyakit kardiovaskular adalah jenis kelamin. Dalam menilai risiko penyakit kardiovaskular, digunakan indikator berupa rasio lipid yang disebut dengan Castelli Risk Index II (CRI-II). CRI-II yang =2.5 merupakan prediktor kejadian kardiovaskular yang baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara jenis kelamin dengan CRI-II pada pasien DM tipe 2 di RS Atma Jaya.

Metode : Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik yang dilakukan secara potong lintang. Responden diambil dari pasien DM Tipe 2 yang berobat di Rumah Sakit (RS) Atma Jaya. Data responden diambil dari rekam medis. Responden yang mengonsumsi obat yang dapat menurunkan kadar lipid (seperti statin, fibrat, niasin, dan kolestiramin) dieksklusikan.

Hasil : Jumlah responden dalam penelitian ini adalah 36 responden yang terdiri dari 18 orang pria dan 18 orang wanita. Terdapat peningkatan risiko penyakit kardiovaskular (CRI-II =2.5) pada 72.2% responden pria dan 44.4% responden wanita. Analisis bivariat dengan uji chi square menghasilkan nilai p sebesar 0.091.

Kesimpulan : Penelitian ini menunjukkan tidak terdapat hubungan yang bermakna antara jenis kelamin dengan CRI-II pada pasien DM Tipe 2 di RS Atma Jaya. Namun, pria memiliki faktor risiko yang lebih tinggi untuk terkena penyakit kardiovaskular (CRI-II =2.5).
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.0625 second(s)