Anda belum login :: 01 May 2025 22:51 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Hubungan Fungsi Olfaktori dan Fungsi Kognitif terhadap Kualitas Hidup Lansia di Pusaka Meruya Ilir, Jakarta Barat
Bibliografi
Author:
Handajani, Yvonne Suzy
(Advisor);
Gani, Lusia
(Examiner);
Sugianto, Monika Arianti
Topik:
Fungsi Kognitif
;
Fungsi Olfaktori
;
Kualitas Hidup
;
Lansia
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2019
Jenis:
Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK) - Registration of Karya Tulis Ilmiah Kedokteran
Fulltext:
Monika Arianti_RegKTI_2019.pdf
(518.48KB;
91 download
)
Abstract
Latar Belakang.Indonesia merupakan negara terbesar kelima didunia dengan populasi lansia terbanyak. Semakin bertambahnya jumlah lansia tiap tahunnya maka penting untuk mengetahui perubahan pada penuaan, termasuk perubahan fungsi olfaktori dan fungsi kognitif pada lansia. Adanya perubahan fungsi olfaktori dan fungsi kognitif secara langsung dan tidak langsung akan mempengaruhi kualitas hidup pada lansia. Penelitian ini ingin melihat hubungan fungsi olfaktori dan fungsi kognitif terhadap kualitas hidup pada lansia.
Metode.Penelitian ini merupakan studi deskriptif-analitik cross sectional terhadap 101 lansia di Pusaka Meruya, Jakarta Barat. Variabel bebas adalah fungsi olfaktori dan fungsi kognitif. Variabel terikat adalah kualitas hidup pada lansia dengan menggunakan instrumen WHOQOL-BREF.
Hasil.Analisis bivariat menggunakan uji chi square terdapat hubungan yang bermakna antara fungsi kognitif menurut BNT terhadap kualitas hidup secara umum (p=0,021) dan kepuasan terhadap kesehatan (p=0,007). Selain itu analisis multivariat menggunakan uji regresi logistik terdapat faktor protektif BNT yang signifikan mempengaruhi kualitas hidup secara umum(p=0,016, OR=0,255, CI 95%=0,084-0,775) dan kepuasan terhadap kesehatan(p=0,008, OR=0,281, CI 95%=0,110-0,718).
Kesimpulan.Fungsi Kognitif berdasarkan BNT Test memiliki hubungan yang signifikan terhadap kualitas hidup pada lansia. Oleh karena itu penting untuk melakukan pencegahan terhadap penurunan fungsi olfaktori dan fungsi kognitif untuk menciptakan masa tua yang sehat dengan kualitas hidup yang baik.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.09375 second(s)