Anda belum login :: 11 Sep 2025 17:05 WIB
Detail
BukuHubungan Intensitas Penggunaan Instagram dan Self-Esteem Remaja
Bibliografi
Author: Adishesa, Made Syanesti (Advisor); Evelin
Topik: Instagram; self-esteem; remaja
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2019    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis
Fulltext: Evelin_Undergraduated Theses_2019.pdf (1.04MB; 134 download)
Abstract
Media sosial berbasis foto seperti Instagram tengah populer di kalangan anak muda. Namun, terlepas dari ketenarannya, Instagram terbukti menjadi media sosial yang paling berdampak buruk bagi kesehatan mental remaja. Menurut literatur, salah satu dampak negatif yang mungkin ditimbulkan dari penggunaan media sosial adalah menurunnya self-esteem. Self-esteem merupakan evaluasi atau penilaian individu mengenai dirinya sendiri. Fitur-fitur yang ada di Instagram pun mungkin berdampak pada self-esteem seseorang. Fitur explore misalnya, dapat membuat individu mengevaluasi diri berdasarkan perbandingan dengan sesama pengguna. Selain itu, jumlah likes dan komentar yang diperoleh juga dapat mempengaruhi bagaimana remaja mengevaluasi dirinya. Belum matangnya kemampuan remaja untuk mengolah secara tepat apa yang mereka alami di media sosial dapat menyebabkan remaja memiliki self-esteem yang buruk, padahal selfesteem amatlah penting bagi perkembangan remaja. Di samping itu, self-esteem juga terbukti menjadi prediktor dari penggunaan Instagram yang berlebihan pada remaja. Oleh karena itu, peneliti ingin membuktikan bahwa intensitas penggunaan Instagram berhubungan dengan self-esteem remaja. Penelitian dilakukan dengan metode kuantitatif yaitu analisis korelasional, dengan menggunakan alat ukur Rosenberg Self-Esteem Scale (RSES) untuk mengukur self-esteem dan kuesioner intensitas penggunaan Instagram yang peneliti susun sendiri. Partisipan penelitian berjumlah 410 orang remaja pengguna Instagram berusia 12 hingga 21 tahun (M=15.38, SD=1.71), yang diperoleh menggunakan teknik convenience sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas penggunaan Instagram berkorelasi negatif secara signifikan dengan self-esteem remaja, r = -0.141, n = 410, p<0.01, two-tailed. Hal ini mengindikasikan bahwa semakin tinggi intensitas penggunaan Instagram maka akan semakin rendah self-esteem remaja. Korelasi yang lemah antara kedua variabel dapat menjelaskan bahwa durasi penggunaan Instagram bukanlah satu-satunya hal yang berhubungan dengan self-esteem. Hasil analisa tambahan menunjukkan adanya asosiasi antara self-esteem dengan jenis kelamin, keberadaan komentar negatif dan kegiatan yang dilakukan selama mengakses Instagram.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.109375 second(s)