Detail Gambaran Proses Penyesuaian Diri dalam Mengasuh Remaja Putri pada Ayah Tunggal yang Bercerai Bibliografi Author: Josephine, Ruth ; Lentari, Fransisca Rosa Mira (Advisor) Topik: Penyesuaian Diri; Ayah Tunggal; Perceraian; Remaja Putri Bahasa: (ID )     Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2018     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis Fulltext: Ruth Josephine's Undergraduate Theses.pdf (1.81MB; 96 download) Abstract Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran proses penyesuaian diri ayah tunggal yang mengasuh remaja putri setelah bercerai. Ayah tunggal yang mengalami perceraian dihadapkan dengan tanggung jawab yang lebih besar untuk mencukupi kebutuhan rumah tangga serta menggantikan posisi ibu dalam mengasuh dan memelihara anak. Tantangan dalam mengasuh khususnya pada remaja putri dapat berupa kesulitan dalam memahami kebutuhan dan cara tertentu dalam berinteraksi dengan remaja putri serta timbulnya jarak yang diciptakan pada orangtua. Situasi tersebut dapat memicu stres serta perubahan dalam hidup ayah tunggal sehingga dibutuhkan penyesuaian diri. Penelitian ini menggunakan teori penyesuaian diri yang akan dilihat dari tiga aspek yaitu the person, the environment, serta crisis and growth dari Newman dan Newman (1981). Ketiga aspek tersebut dapat memberikan gambaran penyesuaian diri pada individu. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif. Penelitian ini menggunakan metode wawancara yang melibatkan empat orang partisipan. Partisipan tersebut adalah seorang ayah tunggal karena perceraian dan mengasuh remaja putri. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa kompetensi yang dimiliki masing-masing ayah tunggal (the person) seperti adanya keinginan untuk mempelajari hal-hal yang menjadi kebutuhan remaja putri, menentukan hasil pencapaian perkembangan (the growth) yaitu pemaknaan terhadap tantangan pengasuhan dan kehidupan setelah perceraian (the crisis) yang mereka lalui. Temperamen yang dimiliki ayah tunggal juga berperan dalam cara mereka mengasuh remaja putrinya. Keluarga dekat, tetangga, rekan sekantor termasuk anak remaja putrid mereka merupakan bagian dari lingkungan yang juga berperan dalam proses penyesuaian diri bagi ayah tunggal. Penelitian ini memperlihatkan bahwa terdapat krisis lain dari ayah tunggal yang belum terselesaikan sebelum perceraian, sehingga perlu digali kembali dan dituntaskan. Temuan lain menunjukkan bahwa ketidakstabilan temperamen dari ayah tunggal mencirikan adanya kebutuhan yang belum terpenuhi di masa sebelumnya yang Nampak dalam perlakuan mendominasi orang lain, termasuk remaja putri. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved