Penelitian ini bertujuan untuk menghitung harga pokok produksi FBA dari PT Gemilang Manufaktur Sejahtera (GMS) dengan metode biaya standar dan melakukan analisis penyimpangan biaya produksi yang terjadi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus dengan teknik analisis deskriptif dan menggunakan data tahun 2017. Pengumpulan data dilakukan dengan cara melakukan pengamatan langsung ke pabrik PT GMS dan wawancara mendalam dengan narasumber perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan total penyimpangan biaya produksi yang merugikan sebesar Rp45.005.771,38. Hasil penyimpangan tersebut berasal dari direct material price variance sebesar (Rp 34.045.687,83), direct material usage variance sebesar Rp0, direct labor rate variance sebesar (Rp3.248.021,71), dan direct labour efficiency variance sebesar (Rp7.712.061,84). Penyimpangan BPTL tidak dapat dilakukan karena keterbatasan perolehan data dari perusahaan. |