Anda belum login :: 06 Jun 2025 11:34 WIB
Detail
BukuKeberadaan Antigen Helicobacter Pylori pada Pasien GERD dan Non-GERD di RS Atma Jaya
Bibliografi
Author: Tenggara, Riki (Advisor); Moehario, Lucky Hartati (Advisor); Robertus, T. (Examiner); Nofera K., Athalia
Topik: GERD; Helicobacter pylori; Stool Antigen Test (SAT)
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2018    
Jenis: Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK) - Registration of Karya Tulis Ilmiah Kedokteran
Fulltext: Athalia Nofera_RegKTI_2018.pdf (939.53KB; 21 download)
Abstract
Latar Belakang : Helicobacter pylori (H. pylori) adalah salah satu bakteri yang merupakan flora normal lambung dan sering diasosiasikan dengan dyspepsia, namun keterkaitannya terhadap penyakit Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) masih kontroversial. Diagnosis H. pylori paling sering ditegakkan melalui pemeriksaan histopatologi, tes urease yang invasif, dan urea breath test (UBT) yang relatif mahal. Tes serologi juga digunakan ntuk mendiagnosis bakteri ini, salah satunya adalah pemeriksaan Stool Antigen Test (SAT) yang lebih murah, non-invasif dan lebih mudah pengerjannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeteksi adanya antigen H. pylori pada pasien GERD dan non-GERD di Rumah Sakit Atma Jaya (RSAJ).

Metode : . Penelitian ini menggunakan studi potong lintang yang bersifat deskriptif. Responden dalam penelitian ini adalah pasien dewasa yang dirawat inap pada bulan Agustus 2018 – November 2018 di RSAJ. Peserta diwawancara dengan kuesioner GERDQ; skor GERDQ = 8 termasuk dalam kelompok GERD; skor GERDQ <8 termasuk dalam kelompok non-GERD. Sampel feses diperiksa menggunakan SAT (Biocare®).

Hasil : Pada penelitian ini terkumpul 30 responden yang terdiri 22 perempuan dan 8 laki-laki, dengan usia terbanyak adalah kelompok usia dewasa (35-64 tahun). Presentase responden yang termasuk dalam kelompok GERD 40% (12/30); terdiri dari 75% perempuan (9/12) dan 25% laki-laki (3/12) dan non-GERD 60% (18/30). Hasil uji SAT positif pada kelompok GERD 16,67% (2/12), non-GERD 11,11% (4/18) dan hasil uji SAT negatif pada kelompok GERD 91,67% (10/12), non-GERD 77,78% (14/18). Tidak ditemukan perbedaan bermakna keberadaan antigen H. pylori pada pasien GERD dan non-GERD di RS Atma Jaya.

Kesimpulan : Keberadaan antigen H. pylori lebih banyak ditemukan pada perempuan, pada usia dewasa dan tidak ditemukan perbedaan bermakna keberadaan antigen H. pylori pada pasien GERD dan non-GERD di RS Atma Jaya.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.09375 second(s)