Anda belum login :: 05 Jun 2025 07:26 WIB
Detail
BukuPengaruh Peer Education Adiksi Rokok dan Smartphone pada Peer Educator dan Mahasiswa Atma Jaya
Bibliografi
Author: Rukmini, Elisabeth (Advisor); Puspadewi, Natalia (Examiner); Saputra, Romy
Topik: adiksi rokok; adiksi smartphone; mahasiswa; peer education; pengetahuan; perilaku; sikap
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2019    
Jenis: Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK) - Registration of Karya Tulis Ilmiah Kedokteran
Fulltext: Romy Saputra_RegKTI_2019.pdf (632.47KB; 13 download)
Abstract
Pendahuluan: Rokok merupakan salah satu masalah serius yang paling sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Perkembangan teknologi mengakibatkan munculnya adiksi smartphone menjadi masalah baru. Salah satu intervensi edukasi adalah Peer Education. Penelitian ini bertujuan menilai perbedaan tingkat adiksi dan pengetahuan, sikap, dan perilaku antara metode seminar, small group discussion, dan one to one.

Metode: Total responden 150 orang terdiri dari mahasiswa (N=132) dan Peer Educator (N=18). Peer Education dilakukan dalam tiga metode yaitu seminar, small group discussion, dan one to one. Pengambilan data kuantitatif menggunakan kuesioner KAP dan GATS untuk pengetahuan, sikap, dan perilaku, lalu untuk tingkat adiksi menggunakan kuesioner Fargerstrom dan SAS. Data dianalisis dengan analisis one way ANOVA dan deskriptif. Metode kualitatif dilakukan dengan wawancara terhadap 5 mahasiswa dan 5 Peer Educator.

Hasil: Seluruh responden mengalami perubahan pengetahuan dan sikap yang positif mengenai adiksi rokok dan smartphone. Perubahan pengetahuan paling tinggi pada metode seminar dan sikap pada metode one to one. Secara analitik tidak terdapat perbedaan antar metode dalam mengurangi tingkat adiksi. Hasil yang didapatkan dari wawancara seluruh responden memberikan kesan yang baik mengenai program Peer Education.

Kesimpulan Peer Education efektif meningkatkan pengetahuan dan sikap adiksi rokok dan smartphone. Metode seminar bagus digunakan untuk meningkatkan pengetahuan dan one to one untuk mempengaruhi sikap.Total responden 150 orang terdiri dari mahasiswa (N=132) dan Peer Educator (N=18). Peer Education dilakukan dalam tiga metode yaitu seminar, small group discussion, dan one to one. Pengambilan data kuantitatif menggunakan kuesioner KAP dan GATS untuk pengetahuan, sikap, dan perilaku, lalu untuk tingkat adiksi menggunakan kuesioner Fargerstrom dan SAS. Data dianalisis dengan analisis one way ANOVA dan deskriptif. Metode kualitatif dilakukan dengan wawancara terhadap 5 mahasiswa dan 5 Peer Educator. Seluruh responden mengalami perubahan pengetahuan dan sikap yang positif mengenai adiksi rokok dan smartphone. Perubahan pengetahuan paling tinggi pada metode seminar dan sikap pada metode one to one. Secara analitik tidak terdapat perbedaan antar metode dalam mengurangi tingkat adiksi. Hasil yang didapatkan dari wawancara seluruh responden memberikan kesan yang baik mengenai program Peer Education.Peer Education efektif meningkatkan pengetahuan dan sikap adiksi rokok dan smartphone. Metode seminar bagus digunakan untuk meningkatkan pengetahuan dan one to one untuk mempengaruhi sikap.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.09375 second(s)