Penelitian ini bertujuan memberikan gambaran bagaimana filial responsibility anak perempuan dewasa muda yang berperan sebagai family caregiver ibu kandung yang menderita kanker payudara. Mayoritas family caregiver adalah anak kandung. Salah satunya dikarenakan adanya rasa tanggung jawab seorang anak untuk memenuhi kebutuhan ibunya filial responsibility yang terdiri dari dua bentuk, yaitu filial expectation atau harapan anak terkait perannya sebagai family caregiver dan filial behavior atau bentuk dukungan yang diberikan kepada ibu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan metode wawancara semi terstruktur. Partisipan penelitian yaitu tiga orang anak perempuan dewasa muda berusia 18-25 tahun yang sedang berperan sebagai family caregiver ibu kandung dengan kanker payudara dan memiliki kegiatan lain selain merawat ibunya seperti sedang melaksanakan pendidikan, sedang bekerja, dan lain-lain. Hasil menunjukkan bahwa terdapat kesamaan pada bentuk filial expectation, yaitu ketiganya ingin memberikan perasaan senang dan tenang kepada ibunya selama menjalani pengobatan, mereka juga ingin ibunya selalu merasakan kehadiran mereka walau dengan tanggung jawab lain di usia perkembangannya. Pada filial behavior ditemukan beberapa perbedaan yaitu, satu partisipan memberikan dukungan fisik lebih banyak dibandingkan dua partisipan lainnya, namun ketiganya memberikan dukungan emosional yang sama kepada ibunya selama proses pengobatan berlangsung. Ditemukan beberapa faktor yang mendukung anak yaitu hubungan dengan keluarga, jenis kelamin, nilai kepercayaannilai budaya yang memengaruhi sikapnya dalam merawat ibu kandung. Selain itu, adanya tanggung jawab lain di usia perkembangan yang berjalan bersamaan dengan tanggung jawab mengurus ibu memunculkan ketidaknyamanan dan tekanan selama merawat ibu kandungnya. Namun, dengan adanya ketidaknyamanan tersebut tidak mengubah sikap ketiga partisipan dalam mendampingi dan merawat ibunya. |