Detail Gambaran Stres, Coping Stress, dan Prestasi Akademik Mahasiswa FPUAJ Angkatan 2014-2017 dengan Tingkat Stres Tinggi dan Rendah Bibliografi Author: Shanti, Theresia Indira (Advisor); Destiana, Anna Marie Topik: stres; prestasi akademik; mahasiswa FPUAJ Bahasa: (ID )     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2018     Jenis: Theses - Undergraduate Thesis - Abstract of Undergraduate Thesis Fulltext: Anna Marie Destiana_Undergraduated Theses_2018.pdf (1.18MB; 114 download) Abstract Dalam menghadapi dunia perkuliahan, mahasiswa FPUAJ tiap angkatan memiliki tuntutan yang berbeda setiap semesternya. Dalam menghadapi banyaknya tuntutan tersebut, ada kemungkinan mahasiswa mengalami situasi yang membuatnya tertekan. Saat mahasiswa mengalami rasa tertekan, muncul proses kognitif yang membuat mahasiswa harus menilai situasi seperti apakah yang mengancam atau tidak mengancam. Saat mahasiswa dihadapkan pada situasi yang mengancam, mereka mau tidak mau harus melakukan suatu tindakan yang dapat mengatasi rasa tertekan mereka, sehingga munculah perilaku coping. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan menggunakan wawancara sebagai metode pengambilan data. Peneliti menggunakan alat ukur skala stres untuk mengetahui tingkat stres pada mahasiswa FPUAJ tiap angkatan sebagai cara untuk mendapatkan partisipan yang akan diwawancara dan penggunaan alat ukur ways of coping untuk mengetahui strategi coping yang digunakan oleh mahasiswa FPUAJ yang memiliki tingkat stress tinggi dan rendah. Hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa permasalahan yang dialami oleh mahasiswa angakatan 2017 adalah adapatasi dengan lingkungan perkuliahan dan pengambilan mata kuliah yang terlalu banyak. Pada mahasiswa angkatan 2015 dan 2016 di FPUAJ terdapat persamaan masalah dalam perkuliahan, yaitu dinamika kelompok yang kurang baik karena kelompok yang dibentuk oleh dosen dan keluarga, sedangkan permasalahan yang dialami oleh mahasiswa angkatan 2014 adalah pengerjaan skripsi dan karir karena dalam pengerjaan skripsi mereka mengerjakan secara individual. Dalam menghadapi masalah-masalahnya, setiap mahasiswa memiliki cara yang berbeda-beda dan unik, ada yang lebih fokus untuk menghadapi sumber permasalahannya, ada pula yang memilih untuk fokus menjaga emosinya supaya tidak merasa tertekan. Meskipun cara yang digunakan berbeda-beda tetapi tujuan mereka dalam melakukan coping adalah mengatasi rasa tertekannya atau mencegah supaya tidak merasa terancam. Dalam penelitian ini ditemukan bahwa mahasiswa yang memiliki tingkat stres tinggi maupun rendah memiliki prestasi akademik yang cukup stabil. Prestasi akademik dilihat berdasarkan nilai yang diperoleh oleh mahasiswa di akhir semester. Opini Anda Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini! Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali

Copyright © 2006, 2007 Unika Atma Jaya, all rights reserved