Anda belum login :: 19 Apr 2025 16:56 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Hubungan antara Riwayat Penggunaan Zat dan Kualitas Hidup pada Siswa SMA dengan Risiko Gangguan Bipolar di Kelurahan Penjaringan Jakarta Utara
Bibliografi
Author:
Agus, Dharmady
(Examiner);
Joewana, Satya
(Advisor);
Hasan, Surilena
(Advisor);
Stephanie, Josephine Emerencia
Topik:
Gangguan Bipolar
;
kualitas hidup
;
remaja
;
riwayat penggunaan zat
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Program Studi Sarjana Kedokteran - Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unika Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2018
Jenis:
Theses - Karya Tulis Ilmiah Kedokteran (KTI-FK) - Registration of Karya Tulis Ilmiah Kedokteran
Fulltext:
Josephine Emerencia Sudirman_RegKTI_2018.pdf
(559.61KB;
22 download
)
Abstract
Latar Belakang: Gangguan Bipolar merupakan gangguan jiwa yang bersifat persistent, dialami seumur hidup, dan memiliki risiko tinggi terjadinya penyalahgunaan zat yang berdampak pada kualitas hidup yang buruk.
Tujuan: Mengetahui hubungan antara riwayat pengunaan zat dan kualitas hidup pada siswa SMA dengan risiko Gangguan Bipolar di Kelurahan Penjaringan Jakarta Utara.
Metode: Penelitian ini adalah penelitian potong lintang pada 203 siswa SMA di Kelurahan Penjaringan Jakarta Utara. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner demografi, kuesioner World Health Organization Quality of Life - BREF(WHOQOL-BREF), dan Alcohol, Smoking, and Substance Involvement Screening Test(ASSIST) yang diisi langsung oleh responden. Analisis data secara deskriptif dan bivariat (chi-square).
Hasil: Sebanyak 96,6% responden didapatkan dengan risiko Gangguan Bipolar tipe I dan 3,4% tipe II. Terdapat (24.1%) responden dengan risiko Gangguan Bipolar memiliki riwayat penggunaan zat dengan zat terbanyak pada laki-laki adalah tembakau (84.6%) dan pada perempuan adalah alkohol (60%). Gambaran kualitas hidup buruk pada responden perempuan dijumpai pada domain hubungan sosial (38.9%), sedangkan gambaran kualitas hidup buruk pada laki-laki dijumpai pada domain hubungan sosial (27.1%) dan lingkungan (27.1%).Analisis bivariat menunjukkan adanya hubungan bermakna antara riwayat penggunaan zat dan kualitas hidup domain hubungan sosial pada responden dengan risiko Gangguan Bipolar (p=0.001; CI= 1505-5659; OR=2.918).
Kesimpulan: Penderita Gangguan Bipolar dengan riwayat penggunaan zat memiliki kualitas hidup buruk pada domain hubungan sosial.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.078125 second(s)