Anda belum login :: 19 Apr 2025 14:48 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
ANALISIS SAMBUNGAN ALUMINIUM 5454 HASIL PROSES FRICTION STIR BUTT WELDING
Bibliografi
Author:
KURNIADI, MARIO
;
Basoeki, Prita Dewi
(Advisor);
Christiand
(Advisor)
Topik:
FSW
;
Al 5454
;
frictional heat
;
mechanical mixing rekristalisasi
;
penyambungan padat
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Unika Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2018
Jenis:
Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext:
5-Mario Kurniadi-2014041020.pdf
(8.5MB;
16 download
)
Ketersediaan
Perpustakaan Pusat (Semanggi)
Nomor Panggil:
Non-tandon:
tidak ada
Tandon:
1
Lihat Detail Induk
Abstract
Friction Stir Welding adalah salah satu metode penyambungan padat pada logam. Metode ini memanfaatkan frictional heat dari mechanical mixing serta tekanan untuk mendeformasi plastis wilayah sambungan. Penyambungan menggunakan metode Friction Stir Welding pada penelitian ini ditujukan untuk benda uji Aluminium 5454 yang termasuk dalam aluminium seri 5XXX. Aluminium seri 5XXX memiliki unsur pemadu magnesium dan terkenal akan sifat mampu bentuk yang baik serta tahan terhadap korosi. Sehingga seringkali
aluminium seri 5XXX digunakan dalam aplikasi bidang kelautan. Penyambungan Al 5454 menggunakan Friction Stir Welding merubah sifat mekanik dan butir pada wilayah sambungan. Ditemukan bahwa kekerasan sambungan mengalami peningkatan sebesar 3% - 12% dari kekerasan logam induk sebagai akibat dari rekristalisasi dinamik yang sempurna serta terjadinya dominasi pembentukan
lapisan oksida. Kandungan unsur pemadu magnesium terendah ditemukan pada pusat sambungan. Hal ini disebabkan magnesium terurai selama proses Friction
Stir Welding berlangsung. Berkurangnya unsur pemadu magnesium ini berdampak pada menurunnya sifat mekanik kekuatan sambungan. Ukuran dan bentuk butir
sambungan turut mengalami modifikasi akibat fenomena pemulihan, rekristalisasi, dan pertumbuhan butir.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.09375 second(s)