Anda belum login :: 22 Jul 2025 22:09 WIB
Detail
BukuHubungan Antara Self-Efficacy Dengan Intensi Wirausaha Pada Anggota After Care Program Di Yayasan Sahabat Rekan Sebaya
Bibliografi
Author: ARYANI, KESYA LARASATI ; BENEDICTA PRIHATIN DWI RIYANTI (Advisor)
Topik: Kewirausahaan Sosial; Wirausaha Sosial; Wirausaha; Self-Efficacy; Intensi Wirausaha
Bahasa: (ID )    
Penerbit: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya     Tempat Terbit: Jakarta    Tahun Terbit: 2018    
Jenis: Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext: Kesya Larasati A’s Undergraduate Theses.pdf (1.52MB; 84 download)
Abstract
Penganggurangan dan kemiskinan merupakan masalah sosial yang masih menjadi sorotan di Indonesia dengan angka yang tinggi. Wirausaha terbukti dapat mengatasi kedua masalah tersebut, yang mana dapat memberikan lapangan pekerjaan. Munculnya pemimpin baru yang disebut wirausaha sosial, juga dianggap dapat mengatasi masalah sosial secara efektif, yang mana fokus utamanya bukan pada profit, namun kepada kebutuhan individu. Kegiatan kewirausahaan sosial yang diangkat pada penelitian ini yaitu Yayasan Sahabat Rekan Sebaya, yang mana anggotanya adalah para recovering person dari narkoba, namun memiliki tujuan untuk menata kembali kehidupan mereka di masa depan secara mandiri dengan pemberian pendidikan dan pelatihan wirausaha. Hal ini, diharapkan akan memunculkan perilaku wirausaha. Munculnya perilaku tersebut di dorong oleh selfefficacy dan intensi wirausaha. Maka, peneliti mengarahkan penelitian ini untuk mengetahui korelasi dari kedua variabel. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode kuantitatif dengan dua alat ukur berbentuk kuisioner. Alat ukur yang digunakan adalah alat ukur self-efficacy yang mengacu pada teori Albert Bandura (1977) yang memiliki 18 item dalam mengukur tiga dimensi, yaitu magnitude, generality, dan strength. Selain itu, alat ukur intensi wirausaha mengacu pada teori entrepreneurial event oleh Shapero & Sokol (1982) yang memiliki 38 item dalam mengukur perceived desirability, perceived feasibility, dan tendency to act. Pengambilan data melalui 30 partisipan sebagai anggota after care program, yang diperoleh melalui teknik convenience sampling, dan dianalisis melalui teknik statistik korelasi spearman-rho. asil dari pengujian statistik menunjukkan, bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara self-efficacy dan intensi wirausaha pada anggota after care program Yayasan Sahabat Rekan Sebaya. Hasil ini ditunjukkan dengan mayoritas individu dengan kategori rendah pada kedua variabel, dimana menyatakan bahwa individu tidak yakin akan kemampuannya berwirausaha, sehingga individu tidak mengarahkan dirinya untuk merencanakan dan merancang strategi dalam usaha menampilkan tingkah laku yang diharapkan yaitu menjadi wirausaha.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Lihat Sejarah Pengadaan  Konversi Metadata   Kembali
design
 
Process time: 0.09375 second(s)