Praktek Pemberian Suntikan di 4 Puskesmas di Bali  

Oleh:

Pinatih, Indraguna ; Muninjaya ; Anshori, Yahya

Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional
Dalam koleksi: Jurnal Epidemiologi Indonesia no. 02 (May 1994), page 30.
Topik: Pemberian Suntikan; Puskesmas; Bali; HIV

Ketersediaan

Perpustakaan PKPM Nomor Panggil: J34 Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0) Tandon: tidak ada

Lihat Detail Induk

Isi artikel

Sebuah penelitian tentang praktek pemberian suntikan pada 4 Puskesmas di Bali telah dilakukan untuk mengetahui resiko penyebaran HIVdari pasien yang datang untuk menerima perawatan medis. Data diperoleh dari staf Puskesmas termasuk dokter dengan menggunakan kuesioner semistruktur. Observasi dalam praktek pemberian suntikan dan data sekunder juga dilakukan. Ditemukan sejumlah 41,2% - 95% pasien menerima suntikan dari jarum suntik yang tidak disteril. Penyediaan jarum suntik tidak dapat mencukupi tingkat permintaan suntikan yang tinggi. Karenanya, satu jarum suntik yang seharusnya sekali pakai digunakan lebih dari sekali dan bahkan dapat mencapai sampai 12 kali. Walaupun demikian, sterilisasi dilakukan setiap hari. Petugas Puskesmas perlu dimotivasi untuk menerapkan petunjuk-petunjuk penggunaan injeksi yang benar dan sesuai dengan peraturan kesehatan.

Opini Anda

Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali