Anda belum login :: 16 Apr 2025 11:14 WIB
Detail
ArtikelAspek Klinis dan Histopatologis Lentigo Solaris  
Oleh: Atmojo, Utomo ; Rosita, Cita ; Asegaaf, Juliati Hood
Jenis: Article from Journal - ilmiah nasional - tidak terakreditasi DIKTI
Dalam koleksi: BERKALA: Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin vol. 21 no. 03 (Dec. 2009), page 201-205.
Topik: Lentigo Solaris; kanker kulit; sinar ultraviolet
Ketersediaan
  • Perpustakaan FK
    • Nomor Panggil: B02.K.01
    • Non-tandon: 1 (dapat dipinjam: 0)
    • Tandon: tidak ada
    Lihat Detail Induk
Isi artikelLatar belakang: Lentigo solaris adalah lesi hiperpigmentasi yang disebabkan oleh sinar ultraviolet (UV) yang natural atau artifisial. Keberadaan lesi ini bisa menjadi pertimbangan adanya peningkatan risiko terjadinya kanker kulit melanoma maupun yang non-melanoma. Tujuan: Penegakan diagnosis lentigo solaris diperlukan karena merupakan kelainan kulit yang jinak (benign) dengan gejala klinik bervariasi. Lentigo solaris harus dapat dibedakan dengan lentigo maligna yang merupakan salah satu keganasan pada kulit. Selain itu juga mempunyai peranan sebagai penanda (marker) pada efek kerusakan akibat radiasi sinar UV. Telaah kepustakaan: Lentigo solaris ditandai dengan adanya makula berpigmen pada kulit yang terpapar sinar matahari yang alami atau dari sumber UVR yang artifisial. Ukuran lesi bervariasi, dengan tepi yang rata atau tidak beraturan, lesi biasanya berwarna coklat terang. Pada gambaran histopatologi lentigo solaris nampak pemanjangan dari rete ridges pada epidermis dengan ekstensi club shape atau bud-like, terjadi peningkatan jumlah sel melanosit pada epidermis tanpa adanya bentukan sarang-sarang. Pada dermis terlihat adanya sel mononuklear perivaskuler infiltrat. Kesimpulan: Pada kasus lentigo solaris perlu dilakukan pemeriksaan yang tepat untuk dapat menyingkirkan kemungkinan adanya keganasan pada kulit.
Opini AndaKlik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!

Kembali
design
 
Process time: 0.015625 second(s)