Anda belum login :: 23 Jul 2025 16:15 WIB
Home
|
Logon
Hidden
»
Administration
»
Collection Detail
Detail
Gambaran Proses Pengambilan Keputusan Individu Dewasa Muda Untuk Menjadi Professional Gamer
Bibliografi
Author:
CHRISTIAN, GIOVANNI
;
Erlan, Hoshael Waluyo
(Advisor)
Topik:
Pengambilan Keputusan
;
Dewasa Muda
;
Profesional Gamer
;
Esport
Bahasa:
(ID )
Penerbit:
Fakultas Psikologi Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
Tempat Terbit:
Jakarta
Tahun Terbit:
2017
Jenis:
Theses - Undergraduate Thesis
Fulltext:
Giovanni Christian’s Undergraduate Theses.pdf
(790.19KB;
75 download
)
Abstract
Perkembangan teknologi tidak hanya mengubah pandangan masyarakat terhadap istilah game, gaming, dan gamers. Perkembangan teknologi dan internet juga mengubah cara game dimainkan dan dipertandingkan. Pada tahun 1972, yaitu pada masa sebelum internet berkembang, gamers mencari skor tertinggi. Namun adanya internet mengubah bentuk pertandingan dan hadiah yang diperebutkan. Dengan berkembangnya pertandingan dan jumlah hadiah yang ditawarkan membuat beberapa kalangan merasa ini lahan yang baik untuk memperoleh penghasilan. Kemudian munculah gamers yang menekuni video game yang biasa dipertandingkan dan dikenal dengan istilah pro-gamer. Sedangkan pertandinganpertandingan video game kini lebih dikenal dengan istilah e-sport (electronic sport). Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif. Pengambilan data dilakukan dengan melakukan wawancara kepada tiga orang subjek. Subjek dalam penelitian ini adalah individu dewasa muda yang ingin menjadi pro-gamer. Dalam pemilihan subjek, peneliti menggunakan variasi maksimum yang ditekankan pada variasi proses yang dilalui oleh setiap subjeknya. Hasil dari penelitian ini menunjukkan pentingnya tahapan pertama dan kedua dari lima tahapan pengambilan keputusan Janis dan Mann. Tahapan pertama merupakan pemahaman individu akan profesi sebagai pro-gamer itu sendiri. Sedangakan tahapan kedua merupakan proses pengumpulan informasi terkait alternatif yang dimiliki individu. Ketiga subjek memunculkan hasil yang berbeda, subjek pertama dan kedua hanya sampai pada tahapan ketiga namun pada prosesnya subjek kedua sempat mengalami reversion atau kembali ke tahapan sebelumnya. Hanya subjek kelima yang melalui kelima tahapan pengambilan keputusan ini. Perbedaan paling utama adalah saat subjek mencari informasi, dukungan yang mereka dapatkan, serta pendidikan mereka setelah selesai dari bangku SMA.
Opini Anda
Klik untuk menuliskan opini Anda tentang koleksi ini!
Lihat Sejarah Pengadaan
Konversi Metadata
Kembali
Process time: 0.125 second(s)