Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengukuran kinerja PT Sato Shoji Indonesia dengan menggunakan metode Balanced Scorecard. Metode penelitiannya adalah metode analisis bersifat deskriptif. Kinerja PT Sato Shoji Indonesia secara keseluruhan mendapatkan skor 2,8 dalam kategori cukup baik. Hasil kinerja perspektif keuangan secara keseluruhan dinilai tidak baik. Penurunan Operating Expense Ratio yang tidak mencapai target dan Sales Growth yang negatif akan berdampak pada Net Profit Margin. Pada perspektif pelanggan, pengukuran kinerja dimulai dari Number of New Customers dan Number of Repeating Customers yang akan berdampak pada Revenue per Customers. Meskipun, pengukuran di perspektif pelanggan tidak mencapai target, namun selisih antara actual dengan target di pengukuran Number of Repeating Customers hanya sedikit sedangkan Number of Repeating Customers memiliki bobot paling besar dalam perspektif pelanggan, hal ini yang membuat kinerja keseluruhan di perspektif pelanggan cukup baik. Pada perspektif proses bisnis internal menunjukkan hasil yang kurang baik, karena penurunan Import Expense dan Product Return yang belum mencapai target. Pada perspektif pembelajaran dan pertumbuhan menunjukkan hasil yang baik. Hal ini karena penurunan Employee Turnover yang mencapai target akan mempengaruhi Employee Satisfaction. Lalu, Employee Satisfaction dan peningkatan ROI For Technology akan berdampak pada peningkatan Employee Productivity. |