PT. Brazilo King merupakan perusahaan yang bergerak di bidang furnitur dan teiah berdiri sejak tahun 1998. Adapun produk yang diproduksi PT.Brazilo King adalah berbagai macam jenis furnitur seperti meja, kursi, kitchen set, tempat tidur dengan bahan baku utama kayu jati, mahoni, sungkai, nyatoh. Setelah dilakukan penelitian .dengan menggunakan metode wawancara dan pengamatan maka diketahui bahwa PT.Brazilo King memiliki masalah yaitu buruknya sistem administrasi dan harga jual yang terlalu tinggi. Hal ini membuat perusahaan tidak memiliki daya saing dalam mengikuti pengadaan barang dan jasa di Bank Indonesia sehingga membuat perusahaan gagal dalammengikuti pengadaan barang dan jasa. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, perusahaan akan melakukan perbaikan sistem administrasi berupa manajemen kearsipan, membuat databaseharga pemasok guna mendapat harga termurah dari beberapa pemasok. Dari segi SDM, perusahaan memberikan pelatihan kepada karyawan yang diharapkan dapat meminimalkan persediaan yang terbuang dalam proses produksi. Dengan melakukan pengembangan, diharapkan perusahaan dapat mencapai peningkatan penjualan sebesar 15% di mana pada tahun 2016 menghasilkan laba bersih Rp.238,100,000 menjadi Rp.469.575.000 di tahun 2017 dan rasio Retumon Equity sebesar 0,70 serta Returnon Investment sebesar 0.14. |